ICE GIRLS [END]

59.ICEGIRLS

Sorak demi sorak bersautan, saling mendukung idola masing masing yang terus melintasi arena lintasan balap, berlomba lomba mencari kemenangan dengan niat keuntungan imbalan yang telah di janjikan. Tidak ada yang mau berhenti bersorak ketika orang yang mereka dukung menang melewati garis finish tanda kemenangan.

Tak kenal lelah bahkan ketika harus berdesak-desak kan di atas tribun penonton, bercampur dengan belasan bahkan hampir ratusan ribu orang asing yang datang untuk melihat tamu spesial yang akan datang, serta pengungkapan seorang Vice queen of the race, dengan kedua partner nya Mrs.J And Mrs.R.

3 Orang yang berhasil menggemparkan dunia balapan dengan muncul dengan segudang prestasi, dan julukan VICE QUEEN-- atau bisa kita sebut sebagai Wakil Ratu....wakil dari seorang QUEEN RACING yang sudah lama hilang seolah olah lenyap di telan bumi.

Mereka semua menantikan nya, setelah iklan, pengumuman dan undangan di sebar di berbagai penjuru negara, di janjikan untuk di siarkan di seluruh stasiun TV resmi internasional, semua orang bahkan dari luar negeri bisa menyaksikan nya. Siapa yang tidak akan penasaran dengan wajah wakil itu eoh? Wakil yang telah memenangkan lebih ratusan imbalan hanya dalam rentang waktu 1 tahun setelah kemunculan nya?. Siapa yang tidak akan penasaran dengan orang hebat itu.

Pukul 10.30 malam, artinya hanya tinggal 30 menit untuk acara puncak yang benar benar di nantikan semua orang, termasuk kai dkk, sehun dan alina....yang telah duduk santai di tribun paling depan. Tanpa berdesak desak kan, karna mendapat sebuah tiket masuk VIP. ntah siapa pengirim nya yang membuat mereka sampai di sini.

"Apa keyla tidak akan datang?" tanya chanyeol menatap kai di samping kanan nya.

"Tidak tau, dia menjawab malas untuk bergabung dengan orang orang asing seperti ini, kau tau kan tipe nya seperti apa?" jawab kai melirik chanyeol sebentar dan kembali menatap ke depan nya.

"Kau mencari carlin?!" kai tersenyum kecil melihat chanyeol yang langsung salah tingkah dan mengalihkan pandangan nya.

"t..tidak!"

"Cih basi! tingkah mu bahkan mengatakan iya!" kai berdecih kecil melihat tingkah chanyeol.

"Jika benar benar cinta, kau harus nya mengungkapkan nya dan berusaha menjadikan dia kekasih mu! Jangan menggantung hubungan perasaan mu terus" gumam kai.

"Aku hanya takut dia menolak dan berujung menjauhi ku" jawab chanyeol lirih

"Soal itu urusan belakang, perasaan mu lebih penting, dari pada harua tersiksa mencintai dalam diam?" saut baekhyun tiba tiba membuat kai dan chanyeol langsung menoleh pada lelaki itu.

"Ck ikut saja kau!" chanyeol berdecak kesal

"Hehe aku hanya mendengar saja, yasudah ku komen" jawab baekhyun. Dan mereka semua hanya berdehem

''Zahra juga tidak rencana datang tadi ucap nya'' lanjut baekhyun.

''Mungkin menjaga grace'' saut kai asal menebak.