TAHAP REVISIIII
⚠⚠⚠SEBELUM BACA WAJIB FOLLOW AKUN INI DULU⚠⚠⚠
⚔⚠JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN SEBANYAK BANYAK NYA!!⚠⚔
SERIES I: ICE GIRLS
SERIES II: AFTER THE DEATH OF A QUEEN
Kehidupan orang-orang yang penuh misteri...
Kaya raya dengan kelompok mafia...
Gimana kabar nya? Ada yang lagi ngejalanin hidup yang rasa nya rumit banget? Jangan sedih yah...kalo bisa cerita aja biar lega dan gak berat amat.tetap semangat semuanya.
Btw? Masih ada yang nunggu gak yh kira kira cerita ini? Udah gk ada kek nya
Huhuu jadi sedih
Maaf yah update nya sering lama Seperti biasa 300 komen dulu yh Happy reading!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semua orang tercengang menatap map berisikan banyak tiket liburan di dalam map yang ada di ruang santai yang di maksud oleh alex tadi. Tiket liburan VIP dengan vasilitas super mewah selama 10 hari penuh membuat mereka saling menatap satu sama lain.
"Per orang?," tanya Luhan penuh kebingungan. Okey! Tidak di pungkiri jika dia juga kaya, tapi liburan selama 10 hari penuh ke pulau sangat indah dengan vasilitas seperti ini tetap saja sangat menakjubkan. Mungkin jika lelaki itu memakai uang nya sendiri dia akan berpikir 2 kali untuk mengeluarkan uang sebanyak ini.
Apa kabar keyla yang menghabiskan uang nya untuk pembelian tiket super seperti ini untuk mereka semua yang berjumlah hampir 25 orang?
Belum tempat penginapan, sewa tempat, devisa, makan dan lain-lain yang mungkin jika di hitung bisa mencapai 200 juta lebih?
"Gila," ucap asya menatap tiket bertulisan nama nya yang ia pegang, cukup tercengang dengan keroyalan keyla yang tiada dua nya.
"Dia menghabiskan uang seberapa banyak lagi kali ini untuk kita?," gumam lisa yang sama seperti asya, memegang tiket yang bertulisan nama nya sendiri.
"Pulau ini pasti ia sewa juga," tebak daren yang seakan tau kegilaan keyla.
"Tapi dia masih harus istirahat dulu, bagaimana ini?," tanya grace yang tampak ragu.
"bagaimana jika kita liburan mengikuti semua ucapan nya? Aku merasa menyesal membuat keyla seperti tadi," celetuk revan yang ide nya berlawanan dengan grace.
"Bang revan juga benar, tapi grace juga tidak salah. Dia sakit, kita mengkhawatirkan nya tapi dia merasa baik-baik saja dan meminta liburan," ucap zahra mengeluarkan pendapat.
"Aku ada ide," seru mark yang langsung di tatap harap oleh banyak orang di sana.
"Selalu siapkan emergency hospital di sana selama kita liburan, pulau kecil yang paling terdekat. Jika keyla kenapa-napa para medis tidak susah untuk datang jauh-jauh. Sediakan juga beberapa pengawal untuk para medis yang di pulau kecil itu agar akses kita lebih mudah," jelas nya yang membuat semua orang langsung terdiam, menelaah ucapan mark yang sangat penting itu.