Bass & Gege

369 17 0
                                    

"Aku pikir enggak ada lagi yang perlu dibahas." Gege melangkah cepat berharap Bass tidak membuntutinya. Namun usahanya nihil. Bass terus mengejarnya. "Aku enggak mau semua orang mengerutkan kening mereka melihat kita Bass! Jangan kejar aku lagi!"

"Aku kembali karena .."

"Aku enggak peduli!" Gege memutar badan. Tetapi ia menabrak seorang dosen yang terkenal tampan dan mapan, belum menikah dan paling hits, pengacara bertato, banyak mahasiswa yang mengaguminya khususnya wanita. "Maaf Pak." Gege langsung menarik tubuhnya dan minta maaf.

"Enggak masalah. Saya juga pernah seperti kalian." Dosen pun menyimpulkan senyum ramah, kemudian Gege dan guru itu berpisah meninggalkan Bass yang merasa bersalah karena tragedi canggung tepat dihadapannya.

"Ge!" Bass mengejar Gege. "Gege! Aku bukan bicara soal masa lalu kita."

Bass berhasil menangkap lengan Gege.

"Apapun itu Bass aku enggak mau lagi berurusan sama kamu."

"Kenapa pas aku kembali mereka sinis?"

"Tanya sama sikap kamu sendiri selama ini."

"Aku harap kamu enggak bicara macam-macam."

"Apa kamu pikir aku sepedih itu Bass?" Tanya Gege sinis. "Lepas!" Gege menghentakkan genggaman Bass. "Ada kamu enggak ada kamu dalam hidup aku ataupun persahabatan kita aku enggak peduli. Mau aku ulang sekali lagi?"

"Oke. Sudah cukup jelas."

"Kalau begitu berhenti meneror aku." Kali ini langkah Gege berderap santai dan tubuhnya bergerak tenang meninggalkan Bass.

K A M P U STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang