"Kemarin Jay ngomong apa sama Lo?" Tanya Aurel pada Starla.
"Gak ngomong apa-apa." Sahut Starla seraya mengunyah batagornya.
"Yaelah Starla... Cerita aja kali sama gue. Gue ini kan sahabat Lo."
"Lo udah lebih dari sahabat Rel, gue udah anggap Lo seperti saudara gue sendiri." Ucap Starla tulus.
"Yaudah kalo gitu cerita Bambang." Sahut Aurel tidak santai.
"Dia pengen balikan sama gue."
"Lah itu anak kenapa? Tiba-tiba pengen balikan sama Lo."
"Mungkin karena gue orangnya memang susah di lupain."
"Dih. najis!"
"Emang itu kenyataannya Rel."
"Percaya gak percaya sih. Terus kelanjutanya gimana?" Tanya Aurel lagi.
"Menurut Lo, gue terima atau nolak?" Tanya balik Starla.
"Ya mana gue tau lah Malih! Eh tapi kemungkinan Lo nolak sih."
Aurel sewot Mulu yak, Herman deh.
"Bener banget. Lagian gue juga gak mau balikan sama dia." Starla menyeruput minumannya. "Tapi ada info yang lebih penting lagi." Lanjutnya.
"Apaan?"
"Ternyata Jay sama Aileen itu udah tunangan."
Aurel manggut-manggut seraya ber oh ria.
"Kok Lo gak kaget sih Rel."
"Kenapa gue harus kaget?"
"Ya kan biasanya kalo orang-orang yang belum denger info yang belum dia tau suka kaget dan langsung teriak APA?!!!" Jelas Starla seraya mempraktekkan.
"Dih. Lebay Lo."
"Emang bener kok." Gumam Starla lalu melanjutkan makannya.
WOY ADA YANG BERANTEM!
SIAPA?!
CAKRA SAMA JAY
Deg
MEREKA BERANTEM DI LAPANGAN!
TUH MEREKA BERANTEM
WIH ADU JOTOS ASIK NIH
SERU!!!
KITA DUKUNG SIAPA NIH?!
"Ada apa sih rame banget." Dumel Aurel.
"Lo gak denger Rel."
"Denger apaan?"
"Budek Lo. Ke dokter sana periksa kuping Lo."
"Kampret Lo."
Starla tidak menanggapinya lagi. Dia dengan cepat bangkit dari duduknya lalu dia pergi meninggalkan kantin dan berlari menuju lapangan.
"STARLA LO MAU KEMANA?!"
Sedangkan di lapangan Cakra tiada hentinya memukul Jay dan sebaliknya Jay pun memukul balik Cakra sampai wajah mereka berdua pun sudah memar-memar tapi tetap kegantengannya tidak berkurang.
"CAKRA UDAH CAK!"
"STOP!"
"ANJIM LU BERDUA KENAPA DAH."
"CAK UDAH CAK."
Teman-teman Cakra pun berusaha melerai perkelahianya tapi tetap saja Cakra terus saja membabi buta Jay sampai dia tersungkur dan tidak bisa melawannya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
STARLA
Teen Fiction"Cakra" panggil Starla tanpa mengalihkan pandangannya. "Hm" "Boleh gue minta bantuan sama lo." "Apa?" "Bantu gue untuk mengembalikan ingatan gue." "Gue bantu." "YES! MAKASIH CAKRA... LO EMANG THE BEST!" Starla bersorak senang akhirnya Cakra mau memb...