Arstel#21

2.9K 141 0
                                    

Saat sampai di depan pintu rumah Stela, ia menawarkan Arthur untuk menginap saja karena ini sudah sangat larut malam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat sampai di depan pintu rumah Stela, ia menawarkan Arthur untuk menginap saja karena ini sudah sangat larut malam. Namun, Arthur menolak dan memilih untuk pulang kerumah saja.

Arthur mengelus pelan pucuk kepala Stela, "Aku akan pulang sekarang, jaga dirimu baik-baik." ucapnya.

"Beri tau aku jika kau sudah sampai di rumah, kau dengar?" balas Stela.

Arthur tersenyum dengan anggukan kepala yang pelan, lalu berjalan pulang menuju kerumahnya.
Stela memperhatikan tubuh Arthur hingga perlahan kabut asap menutupi tubuhnya itu menandakan jika Arthur sudah lumayan jauh dari rumah Stela.

Stela masuk ke dalam rumah, lalu di sambut oleh Fiola. Ia melipat kedua tangannya, "Apakah kau tidak tau sudah pukul berapa ini? Kemana saja kau?!" seru Fiola.

Stela memutari seisi ruangan seperti mencari seseorang, "Dimana Alice?" tanya Stela. Fiola berdecik, lalu memutar malas matanya, "Dia sudah tidur. Bisakah kau berhenti mengalihkan topik pembicaraan ketika lawan bicaramu sedang bertanya kepadamu, Stela?" ucap Fiola.

Stela mendekati Fiola, lalu menarik tangannya untuk duduk bersama dengannya. Stela menatap mata Fiola, "Aku tadi bersama dengan Arthur, kau tak perlu khawatir. Dia sungguh menjagaku, dan aku yakin itu." ucap Stela.

"Benarkah? Kau tidak sedang berbohong bukan?" tanya Fiola kembali memastikan.

Stela mengangguk, "Benar, aku tidak bohong kepadamu." balas Stela.

Gadis manis ini bersandar dipundak Fiola, "Arthur orang yang sangat baik, dan aku sudah merasa nyaman di dekatnya. Apakah itu salah?" ucap Stela.

Fiola menggosok lutut Stela dengan senyuman,"Tidak, kau tidak salah. Justru bagus jika kau sudah timbul rasa nyaman di dekatnya." balas Fiola.

"Kalian akan tetap ikut bersamaku bukan? Tinggal bersamaku dan Arthur." ucap Stela.

Fiola menggelengkan kepalanya, "Kau harus tinggal bersama dengan Suami mu saja. Aku dan Alice akan tetap bisa jaga diri sini dan kau tak perlu khawatir, Pangeran dengan jas dan kuda putih akan segera datang menjemput aku dan juga Alice." balas Fiola.

Stela tertawa kecil, "Aku akan segera menunggu kedatangan mereka." ucap Stela yang membuat Fiola tertawa. Sehabis bercerita, mereka tertidur pulas di ruang tamu, sedangkan Alice sendirian di kamar.

------------

"Apakah kau sudah mempersiapkan semuanya?"

"Tentu saja, tuan."


"Ia sedang berdiri di dekat danau itu,
kau mendekat dan segera dorong dia."

"Apa kau gila? Walau tengah malam
seperti ini, tapi CCTV di sini masih aktif."

"Aku akan menembak CCTV yang hanya
terfokus pada lingkaran di sisinya."

Arthur Ricard || [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang