Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote dan koment
Karna kejadian kemarin dan semalam. Leo benar-benar melihat Libra yang terus menghindar dirinya. Bahkan hanya sekedar menatap wajah Leo, Libra tidak melakukannya.
"Gue gak bisa jauh dari lo, Libra," lirih Leo saat melihat Libra yang berjalan menuju kelas sendiri.
Leo pun ikut menuju ke kelas juga. Berjalan tak jauh dari Libra. Libra sama sekali tidak menyadari itu.
Saat ingin masuk kelas dengan sengaja Leo menyenggol lengan Libra. Hal itu membuat Libra menatap tajam ke Leo tapi cowok itu justru tersenyum.
"Lo punya mata kan? Liat ada orang, main nyenggol aja," ujar Libra judes lalu memilih masuk duluan.
Padahal niat Leo ingin menjahili Libra tapi gadis itu serius marah kepadanya.
Bian, Virgo dan April yang melihat itu hanya menatap mereka dengan tanda tanya. Apa yang menyebabkan keduanya tampak seperti musuh.
Saat Libra duduk. April dengan cepat mendekat ke Libra. "Berantem?" tanya April dengan pelan. Libra hanya membalasnya dengan mengendikkan bahu.
April menjauhkan tubuhnya dari Libra dengan wajah yang masih bingung.
"Aneh ih."
April benar-benar kebingungan. Biasanya setiap Libra punya masalah baik sama Leo atau siapa pun pasti Libra bilang kepadanya tapi sekarang? Ah pusing.
°°°
Di kantin mereka berenam baru saja duduk di tempat biasa yang ditempatinya. Namun, posisi yang berbeda. Jika biasanya Libra biasa ada disamping Leo, kali ini dia berada di samping April.
Sebelum duduk, tadi mereka sudah sempat memesan makanan dan minuman yang di inginkan, tinggal menunggu beberapa menit sebentar juga pesanan mereka akan datang.
"Makasih," kata mereka saat makanan mereka telah datang.
Mereka mulai memakan makanan mereka tanpa ada pembicaraan. Libra yang terlalu sibuk makan tapi tidak dengan Leo, cowok itu terus saja memandang ke arah Libra. Juni yang melihat itu mencebikkan bibirnya menatap tak suka ke arah ke duanya.
"Leo, di makan dong," ucap Juni membuat mereka menoleh menatap ke Leo. Sedangkan cowok itu hanya diam.
Juni menyodorkan sesendok makanan miliknya ke Leo. "Buka mulut lo," titah Juni namun Leo menggeleng.
"Gue gak mau!" balas Leo seraya mendorong sendok itu menjauh darinya.
Virgo melirik mereka berdua, lalu duduk lebih dekat ke Bian. "Jadi Leo enak ya?" bisiknya.
Bian mengerutkan alisnya.
Virgo mengangguk. "Iya enak. Nih ya marahan sama Libra tapi masih ada Juni. Tapi, kalau mereka udah baikan Juni gak dipeduliin," ujar Virgo. "Juni, kayak cadangan anjir." Virgo terkekeh diujung ucapannya.
Bian geleng-geleng mendengar perkataan Virgo. Sahabatnya satu itu ada-ada saja.
"Gue duluan ke kelas ya," ujar Libra yang sudah beranjak dari duduknya. Tanpa menunggu balasan mereka, Libra lebih dulu pergi.
Melihat Libra pergi, Leo juga ikut beranjak dari duduknya.
"Mau kemana, Le?" tanya Juni mendongak.
Namun, Leo tidak membalasnya, membuat Juni mendengus kesal.
Leo terus mencari keberadaan Libra. Sampai akhirnya di koridor yang tampak sepi, ia menemukan gadis itu.
"Libra!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Libra&Leo[END]
Teen Fiction[Follow sebelum baca] °°°° ⚠️Cerita ini mampu membuat kalian ketawa, kesal, marah⚠️ Berawal dari ledekan semata, menjadi rasa yang nyata. Menyukai sosok Leo, adalah kenyataan yang selama ini Libra pendam. Karna tak ingin merusak pertemanan mereka ma...