Tibalah di hari investigasi ulang. Setelah tiba di PDS, Jaehyun dan Doyoung segera absen di kantor PDS lalu mengunjungi Taeyong di sel tahanan. Mereka menunggu di ruang kunjungan. Tidak lama setelahnya datanglah Taeyong yang menatap remeh sambil marah
"Buat apa kalian kesini?!" Bentak Taeyong.
"Aku ingin menanyai perihal kau menyebut Johnny penghianat." Ujar Jaehyun to the point. Ia tidak ingin berlama-lama lagi penasaran dengan Johnny.
"Ah! Akhirnya kau menyurigai dia juga. Seharusnya kau mempercayaiku dari awal." Ledek Taeyong sambil menyeringai.
"Cepat beritahu!" Ujar Doyoung menatap tajam Taeyong. Taeyong pun langsung menceritakan rangkaian rencana yang direncanakan oleh Johnny tepat sebelum kematian Moon Taeil.
Flashback on
Ketika masih di Amerika, Johnny mendatangi Taeyong yang sedang merokok dipinggir jalan. Johnny menonjok Taeyong dan memojokannya ke tembok. Taeyong membalasnya dengan menendang kaki Johnny. Namun Johnny membawa pisau yang membuatnya menyayat kaki Taeyong. Johnny pun berhasil membuat Taeyong tidak bisa bergerak. Taeyong masih saja berusaha melepaskan diri namun tenaga Johnny lebih kuat daripada tenaganya."Sialan! Ada apa ini brengsek?!" Tetiak Taeyong marah.
"Kau ingat ketika kau sering merundungku? Dan aku masih berbaik hati melupakan kejadian ketika kau membunuh kakakmu." Johnny mulai mencekik leher Taeyong hingga napas Taeyong tersengal-sengal.
"Apa yang kau inginkan brengsek?!" Taeyong berusaha menahan tangan Johnny.
"Aku ingin mengajakmu bekerja sama membunuh Moon Taeil agar ayahku dituduh membunuhnya dan tidak menjadi presiden periode berikutnya." Ujar Johnny dingin
"Lalu apa yang aku dapatkan jika melakukan itu?" Ujar Taeyong yang berusaha bernapas. Johnny segera melepaskan cengkraman tangannya pada leher Taeyong.
"Aku akan membayarmu dan tentu saja aku akan menghapus video bukti kau membunuh kakakmu." Johnny melepaskan Taeyong sambil menyeringai.
"Baiklah aku pegang kata-katamu. Aku akan membunuhmu bila kau ingkar janji!" Taeyong menatap tajam Johnny. Dan terbentuklah rencana pembunuhan itu.
Tibalah saat hari pembunuhan itu. Johnny dan Taeyong sudah berada di Korea. Taeyong berpakaian hitam lengkap dengan masker dan topinya. Sedangkan Johnny memakai baju seperti cleaning service hotel tersebut. Johnny sudah memberikan suntikan yang berisi campuran dari zat natrium pentonal (obat bius), pancuronium bromide (untuk melumpuhkan) dan kalium klorida (untuk menghentikan detak jantung) kepada Taeyong. Tentu saja zat itu bisa membunuh orang dalam hitungan detik.
"Aku akan mematikan saklar listrik hotelnya. Kau suntikkan ini ke Moon Taeil dan biuslah pak Choi. Lalu kau harus cepat pergi. Aku akan mengurus sisanya." Ujar Johnny yang menyerahkan sapu tangan yang berisi obat bius dan jarum suntik yang berisi cairan mematikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐉𝐮𝐬𝐭𝐢𝐜𝐞 𝐇𝐮𝐧𝐭𝐞𝐫 || END
Fanfiction𝐉𝐚𝐞𝐡𝐲𝐮𝐧 𝐬𝐞𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐧𝐠𝐠𝐨𝐭𝐚 𝐏𝐃𝐒 (𝐏𝐨𝐥𝐢𝐜𝐞 𝐃𝐞𝐩𝐚𝐫𝐭𝐞𝐦𝐞𝐧𝐭 𝐒𝐞𝐨𝐮𝐥) 𝐝𝐢𝐭𝐮𝐠𝐚𝐬𝐤𝐚𝐧 𝐮𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐦𝐞𝐧𝐲𝐞𝐥𝐢𝐝𝐢𝐤𝐢 𝐤𝐚𝐬𝐮𝐬 𝐭𝐞𝐰𝐚𝐬𝐧𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐨𝐫𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐧𝐭𝐞𝐫𝐢 𝐜𝐚𝐥𝐨𝐧 𝐤𝐚𝐧𝐝𝐢𝐝𝐚𝐭 𝐩𝐫𝐞�...