27. Buronan (1)

59 23 184
                                    

Jaehyun dan Doyoung memeriksa rekaman dari kamera tersembunyi milik Johnny

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaehyun dan Doyoung memeriksa rekaman dari kamera tersembunyi milik Johnny. Mereka terkejut karena sebelum pak Choi dan asisten Moon Taeil, dia juga pernah menyiksa orang lain di ruangan itu namun hanya mengambil beberapa bagian tubuhnya saja tidak sampai membunuhnya.

"Gila. Ini benar-benar gila. Aku tidak tau apa yang ada dipikiran Johnny." Doyoung menggelengkam kepalanya.

"Sepertinya Johnny mengidap antisocial personality disorder, yaitu ganggguan kepribadian yang membuat Johnny gemar menyiksa hewan maupun menyiksa manusia hanya untuk kesenangannya ataupun untuk melampiaskan kekesalannya." Ujar Jaehyun menjelaskan.

"Apa gangguan kepribadian itu bisa disembuhkan?" Tanya Doyoung. Dia tidak mengerti ilmu tentang psikologis.

"Bisa disembuhkan namun membutuhkan waktu yang lama dan juga dukungan dari keluarga, teman, dan juga orang sekitar untuk membantu proses penyembuhan gangguan kepribadian itu." Penjelasan dari Jaehyun membuat Doyoung mengangguk.

"Inilah alasan betapa perlunya kasih sayang orang tua kepada anaknya dari kecil agar saat besar tidak mengalami trauma dan menjadi psikopat seperti yang dialami Johnny." Doyoung menghela betat napasnya.

╺╌╌╌╌╼⃘۪۪╾╌╌╌╌╸

Masih pagi hari, bu Seulgi yang masih berada di rumah sakit menyebarkan ke media bahwa dia diculik kemarin oleh Johnny. Tidak beberapa lama kemudian datanglah banyak wartawan dan reporter ke rumah sakit tempat bu Seulgi berada. Rumah sakit seketika menjadi ramai dan juga heboh. Terlebih lagi ketika melihat keadaan bu seulgi yang kacau. Telinga sebelah kiri yang diperban, telapak tangan diperban, banyak hansaplast, dan juga di infus.

"Apa yang anda alami bu?"

"Siapa yang tega berbuat seperti ini?"

"Apakah ini alasan ibu tidak menghadiri acara kemarin?"

"Apa ibu baik-baik saja?"

Berbagai pertanyaan dilontarkan oleh para wartawan. Media disana juga sudah siap menyiarkannya secara langsung. Bu Seulgi mengisyaratkan para wartawan agar tidak berisik kaeena takut mengganggu pasien lainnya di rumah sakit itu.

"Saya akan menceritakan detail kejadiannya. Ketika itu Johnny menyuruh saya bertemu di depan rumah saya lalu dia membius saya dan ketika bangun saya sudah berada di bekas pabrik dalam keadaan terikat dan telinga saya terpotong. Lalu Johnny juga menusukkan paku di telapak tangan saya." Ujar bu Seulgi yang memperlihatkan telinganya yg sedang di perban dan juga telapak tangannya yang diperban.

"Johnny itu siapa bu?". Tanya salah satu wartawan.

"Dia adalah anak pertama pak Seo yang dikirim ke Amerika ketika kecil." Ujar bu Seulgi. Suasana di sana langsung saja ricuh karena para wartawan terkejut dengan pengakuan itu. Mereka tak hentinya merekam dan memfoto bu Seulgi.

"Johnny yang saat itu menangis ketika pak Seo di penjara?" Tanya wartawan lagi. Mereka sangat terkejut. Bagaimana mungkin anaknya pak Seo bisa berbuat sekejam ini?

𝐉𝐮𝐬𝐭𝐢𝐜𝐞 𝐇𝐮𝐧𝐭𝐞𝐫 || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang