MALEVOLENT

30 | Brave & Billiard

HAPPY NEW YEAR SEMUA!!

maaf yaw baru bisa update, luv u! 💞

•   •   •   •

Perawatan diri adalah hal yang wajib bagi gadis cantik berdarah campuran ini. Tadi sore, satu paket berisikan masker dari Kimature Salon baru sampai ke rumahnya. Ibunya Ailee, Kim Soo Ra mengirimkan sebagian masker wajah dari salon miliknya kepada Ailee sebagai permintaan maaf karena tidak mengangkat panggilan putrinya itu.

Dengan bersenandung ria, Ailee mengoleskan masker berjenis peel-off itu pada kulit wajahnya. Sangat menyenangkan rupanya dapat memanjakan diri kembali setelah sekian lama. Senyum Ailee tidak pernah luntur dari saat membaca surat singkat permintaan maaf ibunya yang terselip di antara banyaknya masker.

Sembari menunggu maskernya mengering, Ailee merebahkan diri di kasur kamarnya sambil bermain ponsel. Aplikasi Instagram menjadi pilihannya karena melihat notifikasi yang terus bertambah. Ternyata ada beberapa akun adik kelas yang menandainya dalam satu postingan. Awalnya Ailee mengabaikannya karena menganggap hal itu tidak penting, tetapi ia tidak mungkin mengabaikan Sharon dan Helen yang juga menandainya dalam kolom komentar postingan serupa.

helenpratibha_ menyebut Anda disebuah komentar : @aileerussell lihat video ini!

sharon_son menyebut Anda disebuah komentar : itu beneran Seryn!? @aileerussell @jihanvalenska @cherylanakchen @serynchestra

Sontak Ailee kaget melihat isi dari postingan di salah satu akun bernama xykaliz yang menampilkan video Jarvin menolak pernyataan cinta dari Seryn. Ailee memperkuat volume ponselnya sehingga mendengar jelas umpatan bahkan makian yang keluar dari mulut Jarvin yang merendahkan harga diri Seryn.

Ailee mengulangi terus video tersebut dengan ekspresi wajah yang tercampur. Dirinya terkejut karena tidak menyangka kejadian ini akan tersebar. Ada juga perasaan khawatir jika Seryn melihat video ini, pasti dia akan malu dan sedih.

Siapapun orang yang telah menyebarkan video ini benar-benar dalam bahaya sekarang!

•   •   •   •

Pagi yang indah untuk memulai hari dengan semangat baru. Begitu Seryn memasuki lingkungan sekolah, ia menyapa beberapa guru yang melintas di depannya dengan sedikit membungkuk. Tetapi semangat pagi yang ia punya berubah menjadi pertanyaan besar saat ia menyapa salah satu adik kelas yang malah berbisik mengatakan hal-hal aneh mengenai dirinya. Walaupun bervolume kecil, namun Seryn masih dapat mendengar akhir kata mereka, yaitu 'murahan'.

Bukan Seryn juga namanya kalau bukan selalu berpikir positif mengenai orang.

Mungkin mereka lagi bicara tentang barang murah yang baru aja mereka beli. Begitulah Seryn berkata di dalam hatinya.

Tanpa pikir panjang, ia kembali melanjutkan perjalanan menuju ruang kelasnya, A IPA 12. Tetapi perkataan serupa kembali menusuk telinganya saat sedang menaiki tangga.

"Ini cewek yang murah itu bukan sih?" ucap seorang siswi yang melintasinya dengan jari telunjuk yang terarah padanya.

Seryn tetap tidak merasa bahwa orang-orang tersebut sedang membicarakan dirinya. Ia memasuki kelas lalu menghampiri teman-temannya yang sudah tiba sebelum dirinya. Ada Jihan, Sharon, Cheryl, dan Helen disana.

"Hai, guys!" sapa Seryn.

"Hai, Ser!" balas mereka.