Karena author udah lama ngga up, author kasih double up :)
Baik kan? Iya dongs 😎
Kan author ga tau mau up nya kapan lagi :v
Yaudah kuy cekibrottt Nana gembrottt!!!
***
Hati-hati dalam menjalani
Hidupmu yang sekarang...
Karena yang sekarang,
Akan menjadi masalalu...
Dan masalalu,
Akan dapat mempengaruhi
Kehidupanmu dimasa nanti...
#Ryu_06#"Kakek... Daddy kok belakangan ini jadi jarang sama Arsen sama Mommy?" Tanya Arsen kecil dengan wajah yang murung
"Daddymu mungkin sudah tak sayang lagi dengan kalian, itu mengapa dia jadi jarang mempunyai waktu bersama kalian." Santai seorang pria tua itu berusaha menanamkan kebencian dihati sang cucu kepada ayahnya
"Tapi kata Mommy Daddy hanya sibuk bekerja bukan tidak sayang pada Arsen lagi," sangkalnya
"Itu dia Arsen, kamu terlalu polos dan naif untuk dibodohi orang tuamu! Hanya omongan kakek yang boleh kamu turuti dan percaya mengerti?!" Tegasnya
"I-iya Kek..." jawab Arsen kecil takut-takut
"Bagus... sekarang ikut Kakek!" Ajak pria tua itu sedikit memaksa
"Kemana Kek?"
"Kamu harus berlatih bela diri dan menembak,"
"Tapi Arsen ngga mau, Arsen takut," tolaknya dengan suara bergetar takut
Anggara mendengus kesal dan memegang bahu cucunya tegas.
"Dengar jika sesuatu terjadi pada Mommymu apa kamu akan diam saja?"
Arsen menggeleng kecil,
"Karena itu kamu harus belajar melindunginya mulai sekarang!"
"Tapi Daddy melarang Arsen karena Arsen masih kecil, dan Daddy bilang Daddy yang akan melindungi Arsen sama Mommy." tolaknya lagi
"Dan kamu percaya bahwa Daddymu bisa melindungi kalian sedangkan dia jarang ada di samping kalian?" Hasutnya kembali membuat Arsen kecil menunduk sendu dan mulai terisak menangis
"Cukup sekarang kamu ikut Kakek dan jadilah lelaki yang kuat!" Dinginnya menarik tangan mungil Arsen paksa
"Berhenti!!!"
Sebuah suara menghentikkan langkah Anggara untuk menarik paksa cucunya.
"Sudah kuingatkan berapa kali lagi jangan sentuh putraku Tuan Anggara yang terhormat." Dinginnya sembari mengambil Arsen kedalam gendongannya
"Daddy..." lirih Arsen
"Daddy disini sayang... Don't cry my boy," Xavier mengubah intonasinya menjadi lembut
Xavier menurunkan Arsen dari gendongannya dan mengecup keningnya sayang.
"Arsen keluar cari Mommy ya? Daddy ingin bicara dengan Kakek."
![](https://img.wattpad.com/cover/267376855-288-k893941.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautifull Pshyco
Teen Fiction"Maaf..." "Kalo diibaratkan perminta maafan Kak Arsen itu sebuah batu bata, mungkin Nana sekarang bisa bangun rumah segede rumah Om Sule yang digabung sama rumah Om Anang Hermansyah." Celetuk Nana absurd Cantik, lucu, dan menggemaskan. Tiga kata yan...