Haiii...
Kita berjumpa lagi geyzzz... :)
Lanjot yokk...***
Tak ada perlakuan yang lebih kejam
Yang kuterima darimu
Selain kau yang tak pernah mau
Untuk memilihku...
Ataupun melepaskanku...
Sungguh... itu menyiksaku
#Ryu_06#Keduanya masih sama-sama terdiam dibangku taman bermain sejak 30 menit yang lalu. Mereka sibuk dengan pemikiran masing-masing yang tengah terlebih dahulu bermain daripada pemiliknya didalam kepala sana.
"Kak/Na," panggil mereka bersamaan
"Mmm... Kakak dulu,"
Arsen menggeleng,
"Mending ayok kita pulang aja, Nana juga udah ngga kepengen main." Ajak Nana berdiri dan tersenyum manis pada pria tercintanya
Arsen bangkit dari duduknya dan menggenggam tangan si mungil dan membawanya berjalan mendekati wahana bermain.
"Kak..."
"Aku membawamu kesini untuk bermain, jadi bermainlah sepuas kamu." Datarnya
"T-tapi..."
"I'm okay baby girl..." bisik Arsen tegas
Nana menghela nafas panjang sebelum tersenyum manis dan membalas genggaman Arsen dengan begitu erat. Kini situasinya berbalik menjadi Nana yang menyeret Arsen kesana kemari untuk mencoba berbagai wahana. Mereka berdua menaiki komedi putar, ayunan raksasa, roller coaster, hingga biang lala besar yang selalu Nana impikan untuk ia naiki bersama Arsen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautifull Pshyco
Teen Fiction"Maaf..." "Kalo diibaratkan perminta maafan Kak Arsen itu sebuah batu bata, mungkin Nana sekarang bisa bangun rumah segede rumah Om Sule yang digabung sama rumah Om Anang Hermansyah." Celetuk Nana absurd Cantik, lucu, dan menggemaskan. Tiga kata yan...