Kazoku

Chapter 27

Disclaimers : Naruto milik M.K sensei...

Selamat membaca...

Prank....

Menma baru saja memasuki kamarnya ketika dia mendengar suara benda pecah dari lantai bawah. Bukannya terkejut atau apa putra Naruto justru tersenyum lebar mendengar suara-suara yang terdengar setelahnya.

"Jangan terlalu marah nek... karena itu tidak baik untuk kesehatanmu." Gunam Menma sembari tersenyum senang.

Menma berduduk ditempat tidurnya sembari memainkan ponselnya, putra Naruto itu menekan sebuah nama dan menghubungi seseorang.

"Hallo... paman..." sapa Menma ketika panggilan yang dia buat tersambung.

"Hallo jagoan..." sapa Deidara diujung telpon. "Bagaimana? Apa kau menikmati kemenanganmu?"

Menma terseyum menanggapi pertanyaan Deidara.

"Tentu saja paman, ini adalah hari ulang tahun terbaik yang pernah ada." Jawab Menma.

"Sekarang aku rasa nenek dan ayahmu sedang meratapi kekalahan mereka." Ujar Deidara.

"Mereka sudah sepantasnya mendapatkan semua itu paman, mereka sudah menyakiti ibu dan sekarang mereka harus mendapatkan balasannya."

Menma tidak bisa melupakan kejadian beberapa saat yang lalu di acara konfrensi pers yang diadakan keluarga Uchiha, karena saat itu keluarga Uchiha mendapat sebuah kejutan besar.

Flashback....

Cekrek

Cekrek...

Cekrek..

Suara dari kamera yang memotret dan kilatan cahaya dari kamera itu langsung menerpa Mirai dan Izumi ketika Menma membawa mereka masuk keruangan konfrensi dan mengatakan pada semua wartawan jika mereka adalah anak dan istri dari Itachi. Berbagai pertanyaan pun langsung diajukan oleh para pencari berita itu.

"Tuan Itachi benarkah mereka adalah istri dan putri anda?"

"Kapan kalian menikah? Dan kenapa selama ini tidak ada yang tahu kalau kalian sudah menikah?"

Itachi tidak menjawab pertanyaan para wartawan itu dia justru menatap Izumi dan Mirai yang berada tidak jauh darinya dengan tatapan yang sulit diartikan. Dia ingin pergi ketempat anak dan istrinya tapi tangan ibunya lebih dulu memegang lengannya dan membuat putra sulung Uchiha itu tidak bisa menghampiri mereka.

"Jangan coba mendekati mereka, aku tidak ingin semua orang tahu jika mereka adalah anggota keluarga kita.' Bisik Mikoto. 'Mereka itu hanya aib dikeluarga kita.'

Itachi tersentak mendengar perkataan ibunya tangannya mengepal tanda dia sedang menahan amarahnya.

Para wartawan itu segera beralih pada Izumi dan menanyakan banyak hal padanya.

"Nyonya... benarkah anda istri dari tuan Itachi? Tolong berikan tanggapan anda?"

"Putri anda sudah besar apakah itu artinya pernikahan kalian sudah lama terjadi?"

"Ak..." Izumi ingin bicara tapi sebuah tatapan tajam dari sang nyonya Uchiha menghentikannya.

"Bibi... kenapa bibi diam saja?" Tanya Menma.

Izumi tersentak mendengar suara Menma tapi dia tidak berani bersuara. Dia kembali menatap suaminya dengan tatapan penuh harap. Karena sebelum kemari Deidara telah mengatakan sesuatu yang membuatnya sadar.