Young Master Kim Taehyung [ END]

Bab 31 Selamat Tinggal

Di sebuah taman hijau terdapat sosok gadis berkursi roda tengah menatap beberapa bunga yang bergoyang oleh hembusan angin.

Yeri menutup matanya sambil membayangkan sosok yang tengah menetap di pikirannya. Setelah ia membuka mata sosok itu berada tepat di depan sana sambil tersenyum dengan setangkai bunga mawar putih kesukaan Yeri.

Yeri menggenggam sebuah foto yang sudah usang. Ia memeluk foto itu dengan penuh kasih sayang. Sebelum orang yang tepat berada di depan sana menghampirinya lebih dekat.

Banyak sekali pertanyaan yang Yeri tanyakan kepada Tuhan. Ia ingin bertanya banyak hal kepada Tuhan. Kenapa? Kenapa alur cerita hidupnya bisa seperti ini?

Kenapa dia tidak mati sebelum ia bertemu dengan Taehyung?

Kenapa dia harus sakit?

Kenapa Tuhan tidak memberikannya kepada Yeri dengan sepenuhnya?

Lebih dari itu. Yeri akan menerima takdir Tuhan secara perlahan, mungkin di kehidupan selanjutnya Yeri akan bersama dengan Taehyung, itu pasti.

Mata Yeri terbelalak ketika Taehyung tidak ada di depannya, padahal tadi jelas Taehyung tersenyum padanya dalam jarak tiga meter.

"Mencariku?" ujar Taehyung dari belakang sambil memberikan setangkai bunga mawar putih.

Yeri tersenyum, air matanya hendak terjatuh tapi ia berusaha menahannya. "Kamu baru pulang dari Australia? Bagaimana keadaan disana? "

"Baik. "

Rasanya menyakitkan ketika ia melihat Taehyung lagi, entahlah.

"Ada apa?" Yeri bertanya pada Taehyung yang terus mengecup puncak kepala Yeri beberapa kali.

"Taehyung."

"Iya, ada apa Yerin?"

"Aku ingin menikah. Dengan mu, hari ini, di tempat ini." ujar Yeri lirih.

"Kenapa tiba-tiba?" tanya Taehyung. Ia tidak bisa menyanggupinya, ia masih memikirkan perasaan Yeon juga. Tapi perasaan Taehyung tidak enak, seperti ada yang akan pergi.

"Aku ingin melakukannya, sebelum aku meninggal." lirih Yeri, kemudian air mata Yeri menetes dengan deras.

Seharusnya, dia tidak egois. Tapi Yeri ingin membuat kenangan indah sebelum dia pergi dari dunia ini.

"Jangan berkata seperti itu, kamu akan bertahan. Kita akan memiliki anak, kita akan punya keluarga bahagia Yeri." peluk Taehyung dari belakang.

Yeri menggenggam tangan Taehyung yang memeluknya."Itu mustahil, Taehyung. Mengertilah kalau umurku sudah tidak lama lagi." Yeri mengatakan hal yang membuat hatinya sesak, kebenaran kalau umurnya hanya tersisa tiga bulan lagi sebelum dia benar -benar meninggalkan Taehyung.

"Kita menikah, sekarang." kekeh Yeri menatap manik mata Taehyung.

"Aku ingin memberikan pernikahan yang mewah untukmu, bukan seperti ini." karena itu Taehyung menyanggupi pernikahan tersebut. Benar, Taehyung memang ingin menikah dengan Yeri, tapi sebelum ia jatuh cinta pada Yeon. Kini itulah yang Yeri minta dari Taehyung, pernikahan.

"Aku tidak ingin yang mewah. Aku hanya ingin yang sederhana tapi membuatku bahagia. Bukan dengan uang berlimpah, tapi dengan cinta."

Gadis yang berwajah pucat pasi dengan mata sedikit menyipit itu meyakinkan Taehyung.

"Iya, kita menikah. Hari ini." ujar Taehyung menyanggupinya. Taehyung juga yakin kalau Yeon akan menyetujuinya dan Taehyung akan menyembunyikan pernikahan mereka selama Yeon masih sakit.