22.KISS MAXI

17 1 0
                                    

Vote yuk sebelum membaca,,
Coz mendung banget sedih ,,musim hujan jadi part ini hawa hujan..biar kerasa anget ngopi juga bacanya,

happy reading!!!!

****

Hari ini hujan rintik-rintik turun menghiasi kota Jakarta, tentunya dengan seorang gadis bertubuh mungil yang sedang berteduh di depan cafe,Rambut hitamnya yang terurai dan memakai dress terusan dengan paduan sepatu casual berwarna putih membuatnya terlihat menawan.

Bibir wanita itu mengerucut sebal sambil memandangi rintik hujan yang kini bertambah deras. "Ish malah hujan."

Natalie, menunggu teman akrabnya. Orang-orang selalu menyukai senyum manis dan tawa wanita itu. Seolah Natalie memang seperti malaikat kecil yang di turunkan ke bumi.

Perlu di ketahui, Natalie menunggu Risa Yang menelpon minta dijemput pulang dari cafe.tapi ini masih lama,

"Nona , masuk saja?"

menoleh, "Iya, terima kasih. Nunggu temen"

Alkes kencana adalah pemilik cafe tempat Risa Bekerja. Risa sudah memberitahu ada temannya yang mau dikenalkannya,dan dia didepan cafe "Nih gue bawa payung, lo pakai , kalau gak mau masuk"

"Terima kasih?"ucap Natalie.
Gadis berambut hitam itu tersenyum, "ayo masuk saja,diluar hujan.ucap alkes.

Natalie tersenyum cerah saat ia menerima payung yang di berikan alkes"Nanti aku balikin ya, makasih ,tuan!"

Alkes terkekeh, "Iya sama-sama, yaudah masuk"

Setelah itu Natalie melesat masuk kekafe, dengan payung berwarna hitam yang di berikan alkes. Tanpa nath sadari, dari bilik dapur risa menatapnya dengan senang.

"Semoga senyum lo tetap kayak gitu ya, nath." ucapnya lirih.

Sementara itu ,alkes meminta berkenalan dengan nath,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sementara itu ,alkes meminta berkenalan dengan nath,

"Namaku alkes,,namamu siapa nona!!
Menjabat tangan nya.
"Natalie,, panggil saja nath,, kalau kagak pengen kepanjangan".ucapnya menerima jabatan tangan nya alkes.

Ayo aku temani Dudu k,,"alkes mempersilahkan Duduk dicafe. Cafe sudah kini sudah sepi. Dengan gelisah dengan tidak sabar. Nath kedinginan.walaupun didalam ruangan ada alat penghangat ruangan.

"Lo cari dia?" tanya alkes menunjukkan seseorang.

Risa menyengir,dan nath mengangguk,.beneran ramah alkes sebagai pemilik cafe.

Risa tersentak, ia jelas mengenal temannya itu. Lantas gadis itu menyapah. "Hyy?? natha."

Risa berjalan kian dekat, mengikis jarak antara dirinya dan alkes dan nat yang kini terlihat tak nyaman. "Selamat datang dicafe tuan alkes"

Natalie mendongak, "Maksud Lo kakak alkes,, pemilik cafe ini"

"Ya Nat,
lo, temennya Risa kan." balasnya sambil mengangkat sebuah pena yang berada di tangan pria itu menulisnya ALKES .

Miss you bastardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang