26. ROOM ALKES

8 1 0
                                    

Setelah sampai rumah alkes
.alkes kini mengajak sebuah Kamarnya yang di didekor khusus untuknya.

Dengan wajah yang tak hentinya mengulum senyum, alkes terus merengkuh lembut tubuh nath. seolah ingin mengatakan pada semua orang, bahwa gadis ini adalah istri nya. Alkes bahkan menutupi tubuh Natalie dengan jas nya agar semua orang tidak dapat melihat keindahan tubuh nath.

" Apa kau sudah makan?" Tanya alkess lembut.

" Aku sudah mencicipi beberapa cake' " sahut Natalie pelan.

" Ck, cake tidak membuat perut kenyang sayang! Um, aku akan memesan makanan untuk mu" ucap Alkes seraya memanggil pelayan agar pria itu memesankan makanan untuk mereka

Alkes juga memberitahu pelayan nya bahwa saat ini alkes memiliki istri., ia sengaja memberitahu pelayan itu. agar hubungan nya bisa terjalin tanpa ada gangguan, dengan memberi tahu pelayan dirumahnya, maka alkes tak perlu mengkhawatirkan apa pun.

Sesampainya di lantai kamar atas yang tertera tulisan ROOM ALKES itu, Alkes pun mengangkat tubuh nath ala bridestyle, seraya membawanya ke dalam kamar.

" Apa yang kau lakukan? " Ucap nathe meronta saat tubuhnya di angkat kedalam dekapan alkes.

" Tenang lah, di sini hanya ada kau dan aku! Lagi pula biarkan saja jika ada yang melihat" balas alkes tak peduli.

Sementara nath, hanya bisa merundupkan wajahnya ke arah tubuh alkes. Ia sangat malu jika sampai ada mata yang melihat mereka, Namun seperti kata alkes, di sini adalah ruangan khususnya maka tak ada seorang pun yang berani berkeliaran di sana.kecuali putranya.

Setelah sampai di dalam kamar, alkes kini mendudukan tubuh nath dengan hati hati di atas sofa yang posisinya membelakangi sebuah dinding kaca.

" Duduk lah aku akan mengambil minuman" ucap alkes setelah menurunkan nath.
Sedang alkes hanya mengulum senyum saat alkes memperlakukan nya seperti seorang putri.

Jujur saja, hati nya bahkan merasa ingin berjingkat atau mungkin berteriak kencang karena saking senangnya, ia tak pernah menyangka bahwa memiliki suami akan semenyenangkan ini.
Belum lagi, sikap alkest yang begitu lembut dan begitu memperhatikan dirinya semakin membuat nath jatuh pada pesona pria itu.

Alkess pun mulai menuangkan wine kedalam gelas seraya menyerahkan nya pada nath

" Minum lah, ini cukup ringan! Kau tidak akan mabuk jika meminum nya" ucap alkess yang di tanggapi anggukan oleh nath.

" Ada apa?" Tanya alkes lagi, ia cukup heran saat melihat Natalie yang sejak tadi hanya terdiam meski sesekali mengulum senyum padanya.

" Tidak ada??"

" Lalu mengapa kau terus memandangiku!? "

" Tidak ada! Aku hanya senang saja " sahut Natalie malu.

" Heii, apa kau begitu sebahagia itu?" Tanya alkes yang sangat senang mendengar ucapan jujur Natalie.

" Ya" balas nath singkat. Ia buru buru meneguk winenya agar dirinya tidak semakin malu.

" Honey, kau bebas melihat ku, aku adalah milik mu mulai saat ini" bisik alkes yang akan melumat bibir ranum nath yang merah tapi nath menyampingkan wajahnya.

"Ada apa"alkes bingung nyatanya nath menolak nya

"Aku belum siap"ucapan natalie membuat geram alkes,tapi alkes bisa
Memahami nya.mungkin terlalu cepat.mereka harus saling mengenal dulu pikir nya.

Tapi tanpa alkes sadari nath memeluknya dan alkes membalas nya satu sama lain,

Tak lama kemudian terdengar suara ketukan pintu yap., Pelayan nya muncul dengan satu kereta makan malam yang alkes pesan.

Miss you bastardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang