29-EDGARA

30.8K 2.3K 119
                                    

Ara sampai di depan hotel yg di beri tahu Edgar. Gadis itu menghela nafasnya

Dia mendapat panggilan telpon dari edgar"halo, saya udah nyampe di Depan!"ucap Ara ketus

"Kamu naik ke lantai 20, cari kamar no 218"ucap edgar

Ara mengikuti perintah Edgar, sesampainya di lantai atas dia mencari kamar no 218

"Pak saya langsung masuk gitu?"tanya Ara

"Masuk aja, gak di kunci"Ara masuk Dengan ragu

Tangan Ara gemetar karena di dalam cukup gelap"p-pak gelap"lirih Ara

"Gapapa, kamu ikutin instruksi saya"ucap edgar

"Kamu jalan 5 langkah kedepan, trus ngadep ke kanan"Ara menuruti perintah Edgar

Saat dia menghadap kedepan, dia terkejut karena lampunya Langsung menyala

"Pak Dimana orang spesial itu?"bingung ara, karena di depannya hanya cermin yg berukuran besar

"Di depan kamu"ara merasa bingung

"Gak ada cuma ada kaca, masa orng sepesial nya kaca"Edgar menghela nafasnya karena istrinya itu tidak peka

"Coba kamu liat benar-benar pantulan kaca itu, dia cantik, rambut pendek, manis, lucu, dia orng sepesial di hidup saya"Ara terdiam, maksud Edgar orng sepesial itu dirinya?

"P-pak?"sambungan telepon terputus dan lampu yg ada di dalam pun mati

Ara merasakan seseorang Datang dan langsung memeluk nya dari belakang

Ara terkejut, dia ingin berteriak namun dibungkam oleh lumatan yg orng itu berikan

Edgar Langsung menyalakan lampu otomatis itu, dia tersenyum saat melihat mata Ara mengeluarkan air mata

"You are a special person in my life, you are Naura arabella Marcellino. my little wife whom I married six months ago"Ara tak bisa berkata-kata

"I-istri?"Edgar tersenyum

"Maaf udah lancang nikahin kamu, tanpa sepengetahuan kamu"Edgar menyeka air mata Ara

Ara tertawa"bapak bohong kan?"ucap Ara tak percaya

Edgar mengeluarkan sesuatu di sakunya, dia menunjukkan Vidio di layar ponselnya

"Ananda edgar, saya nikahkan dan kawinkan engkau dengan putri saya, Naura arabella Marcellino binti Arvin Marcellino arzuan dengan mas kawin satu unit apartemen dan uang sebesar 5 juta US Dollar dibayar tunai"

"Saya terima nikah dan kawinnya Naura arabella Marcellino binti Arvin Marcellino arzuan dengan mas kawin tersebut tunai!"

"Bagaimana para saksi?"

"SAH!"

Air mata Ara kembali menetes, ada guratan kekecewaan di wajahnya, Edgar bisa melihat itu

Edgar berlutut di hadapan istrinya, dia tahu Ara pasti marah padanya yg sudah berani menikahinya

"Maaf, kamu bisa marah sama saya, saya yakin kamu gak terima sama pernikahan rahasia ini"Edgar menundukkan kepalanya

Ara menghela nafasnya"kenapa gak bilang dari awal, KENAPA?"emosi Ara sudah pada puncaknya

"Karena kamu masih mencintai Darrel"Ara mengalihkan pandangan nya pada Edgar yg berlutut

Ara menyuruh Edgar untuk bangun karena tak sopan jika Edgar berlutut di hadapan nya

"Hey liat saya"Edgar mengelus pipi Ara

"Kenapa? Kenapa bapak bohong sama saya hiks"Ara memukul-mukul dada Edgar

"Kalo saya jujur emng kamu terima?"tanya Edgar

"Ya terima lah, siapa juga yg gak mau sama bapak"Ara malu-malu langsung mencium bibir Edgar

"Udah sah"bisik Ara

Edgar terkejut, dia kira Ara akan marah dan meminta pisah, tapi kenapa sekarang dia terlihat senang, tdi saja menangis

"Jdi kita mau gimana nih suami?"goda Ara

Edgar tersenyum miring"first night"bulu kuduk Ara menjadi merinding karena bisikan di telinganya

"klo pertama harus itu ya?"ucap Ara polos membuat Edgar ingin segera menerkam istrinya

"Kalo gak Mau gapapa"ucap edgar sembari mendudukkan bokong nya di kasur

Ara memikirkan sesuatu, dia yakin selama 6 bulan ini Edgar selalu ingin memberi tahunya

"Cincin ini dari bapak?"tanya Ara

Edgar yg sedang membuka jam tangannya mengangguk"pantes bunda bilang gak boleh dilepas"

"Coba ceritain Kenapa bapak suka sama saya"Ara yg akan duduk di samping Edgar Malah ditarik dan duduk di pangkuan pria itu

"17 thun lalu, saat kamu lahir saya Udah suka sama kamu, disana juga saya harus pergi ninggalin bunda, ayah, Malvin, satria dan kamu, saya pernah janji sama bunda klo saya pulang ke Indonesia, saya akan nikahin kamu, dan saya juga minta bunda buat jaga kamu demi saya, kamu itu cinta pertama saya Ra, sekarang saya udah tepatin janji saya dulu. Awalnya saya gak yakin kalo kita akan ketemu lagi, tapi seolah takdir ada di pihak saya, dan sekarang kamu udah sah jdi istri saya, i love you"ucap Edgar dengan penuh ketulusan

"Eumm maaf karena cinta pertama saya bukan buat bapak, saya juga bingung pas bapak nanya nama saya Sama bang satria waktu di sekolah, ekspresi bapak menunjukkan klo bapak kaget, tapi saya seneng, setelah lepas dari kak Darrel bisa jdi istri bapak. Tapi klo ini mimpi saya gak mau bangun, saya juga cinta sama bapak walaupun suka ngeselin"Ara memeluk tubuh edgar erat

"Jangan tinggalin saya"lirih Ara

"Gak akan"Edgar mendekatkan wajahnya pada Ara

Pria itu melumat bibir istrinya, yang awalnya lembut, sekarang ciuman itu menuntut

Edgar menatap sendu istrinya"Ara"

"I-iya"balas Ara dengan deru nafas tak beraturan

"Saya ingin malam ini menjadi saksi penyatuan cinta kita"Ara menggigit bibir bawahnya

Gadis itu tersenyum lalu mengangguk kecil, edgar yg langsung mendapat persetujuan langsung melumat bibir mungil Ara lgi
.
.
.
.
.
28-09-21

Inikan yg klean mau, langsung malam pertama huhuy!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Inikan yg klean mau, langsung malam pertama huhuy!!

Nih double up yoo

EDGARA {End}✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang