56-EDGARA

18.7K 1.4K 21
                                    

Ara tampil anggun hari ini. Dia akan datang ke acara  kliennya Edgar, Riki memberi tahu jika bukan makan malam, tapi diganti karena mereka akan mengadakan peresmian gedung perusahaan nya yg baru

Sekarang Ara mengenakan dress pemberian Claire, dan  ini hadiah Pertama kali dari Arvin saat Bundanya ulang tahun

Sekarang Ara mengenakan dress pemberian Claire, dan  ini hadiah Pertama kali dari Arvin saat Bundanya ulang tahun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cantik bgt si" puji Edgar

"Ya iyalah" sombong wanita itu

"Kamu juga ganteng" puji Ara

Edgar terkekeh"jas nikahan ayah" ucapnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Edgar terkekeh"jas nikahan ayah" ucapnya

"Ya, semua pakaian mereka Di hibahkan ke kita" Edgar memeluk Ara dari samping

"Berangkat sekarang?" Ara mengangguk

"Ayok"

Di depan gedung perusahaan yg terlihat besar itu sudah banyak wartawan. Ara dan Edgar berjalan di red carpet sembari bergandengan tangan

"Kamu temuin aja klien kamu, aku mau ke toilet dulu" ucap Ara

"Aku anter" Ara menggeleng

"Gak usah, aku bukan anak kecil" wanita itu lalu meninggalkan Edgar

Sedangkan Edgar menghampiri kliennya"makasih pak Edgar sudah datang di acara saya" ucap pria yg umurnya sedikit di atas Edgar

"Iya pak" mereka saling berjabat tangan

"Sendiri?" Tanya klien Edgar

"Sama istri" pria itu manggut-manggut

"Ouh, sekarang dimana?"

"Di toilet"

"Yaudah pak, silahkan duduk" Edgar mengangguk

Sembari menunggu sang istri, dia memutuskan untuk memainkan ponselnya, tak lama ada seorang wanita yg duduk di sampingnya, dia kira itu sang istri, tapi saat dia menoleh ternyata bukan

"Hai" tanya wanita itu

Edgar malas meladeni wanita seperti itu. Tangan wanita itu menempel di dada Edgar membuat Edgar risih. Dia tak bisa marah karena Takut mengganggu acara. Melainkan pria itu menghempas tangan Wanita itu dengan kasar

EDGARA {End}✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang