Part 31

1.9K 82 10
                                    

Jam 04.00 pagi...

Luffy terbangun dari tidurnya. Akibat mendengar suara Robin yang terus menerus mual dari dalam toilet.

Pria yang identik dengan luka codet di bawah mata kirinya itu lantas bangkit dari kasur dan segera melangkah menghampiri kamar mandi.

“Robin... kamu kenapa?” tanya luffy khawatir pada kekasihnya.

Mendengar suara yang tak asing lagi, Robin lantas menoleh..

“Aku tidak apa-apa.. hanya merasa mual saja,” balas robin.

Luffy menghela nafas pelan.

“Sokka, aku kira kamu kenapa?” ucap pemuda itu.

“Apa ada hal yang bisa ku lakukan untukmu, agar merasa lebih nyaman?”

Robin menggelengkan kepala untuk menjawab. Setelahnya ia langsung pergi kembali kekasur, meninggalkan luffy yang hanya bisa terdiam akibat melihat kekasihnya seperti itu.

Eh dia marah padaku?, Batin luffy heran. Karena harusnya ialah yang marah akibat robin pergi keluar tanpa memberitahu nya dulu.

Setelah itu luffy berniat pergi keluar, menuju ruang kerjanya yang berada di lantai tiga.

“Robin.. kalau kamu mencariku. aku ada di ruang kerja,” ucap luffy. Dan berikutnya dia langsung pergi.

******

“Aku harus menyusun hal-hal yang diperlukan untuk acara pernikahan nanti.. “ gumam luffy. Sesaat berada di dalam ruang kerjanya.

Luffy melangkah menghampiri meja yang terdapat disana. Dia kemudian duduk, lalu membuka laptop serta catatan buku jurnal.

Beberapa jam berlalu... Tepatnya sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 07.00 pagi.

Luffy kini nampak masih sibuk dengan pekerjaan nya hingga tidak menyadari kalau waktu terus berputar.

“Jam tujuh?!... cepat sekali,” kata luffy yang terkejut.

“Aku harus bersiap-siap... “ Pemuda bermarga D itu merapikan kembali semua hal yang telah ia kerjakan secara rapih.

Setelah selesai semua, luffy selanjutnya keluar dari sana. Menuju lantai utama.

******

“Tuan muda.. kau tidak sarapan dulu?” Baby five bertanya, waktu melihat luffy yang baru saja menuruni tangga.

Luffy melirik kearah sumber suara. Nampak kalau wanita maid sedang berdiri di ujung tangga sambil kedua tangannya membawa satu piring besar yang berisikan sandwich.

“Baby five, kebetulan.. aku akan pergi kekantor dengan zoro.” Luffy membalas ucapan baby five seraya mengambil beberapa potong sandwich lalu memakan nya.

“Bagaimana dengan Nona Robin?.. ” tanya baby five yang takut jika ia akan kena marah lagi.

“Shishishi... kau tenang saja, aku sudah mengunci robin didalam kamar agar dia tidak pergi kemana-mana,” ujar luffy.

“Kenapa tuan sampai melakukan hal itu?”

“Mm, aku menghukum nya. karena kemarin dia telah melanggar aturan ku, jadinya selama satu hari, robin akan ku kurung dalam kamar.. “ Luffy berbicara sambil memberikan kunci pintu kepada baby five.

“Ini.. kalau robin meminta sesuatu segera berikan yang dia pinta, dan setelah nya kau segera kunci kembali pintu nya ya?” kata luffy memberitahu.

Wanita maid tersebut lantas meraih dan menerimanya, “Hai. aku pastikan kali ini, tuan tidak akan kecewa padaku,” balas baby five serius.

Luffy X Robin (Kamu adalah cahaya hidupku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang