17.

141 4 2
                                    

JANGAN LUPA VOTE NYA;)
BLUE LOVE NYA YUK💙

ADA YANG NUNGGU??
KELAMAAN?? MAAP AKU SAKIT GES JADI NGARET.

SELAMAT MEMBACA 🌈🌈

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SELAMAT MEMBACA 🌈🌈

Tidak ada laki laki tulus di mata perempuan yang trauma akan hubungan yang selalu berakhir akibat perselingkuhan, itulah cara Ava memandang sekarang. Yang dia tahu, yang dia simpulkan laki laki mudah mencintai, mudah menyayangi dan juga mudah bosan, mudah menyesal. Pergi dan kembali semaunya baru akan sadar jika perempuan juga bisa sampai batas sabar.

"Thanks, buat sarapan nya" ujar Ava pada Lukas di depan kelas gadis itu.

Lukas tersenyum lembut, tangan nya mengacak rambut Ava, "Sama sama pacar" hal itu di saksikan anak kelas Ava tak terkecuali Abisaka.

Beberapa dari mereka bahkan bersiul menggoda pasangan kekasih yang menggemparkan satu sekolah.

"Gue ke kelas dulu" pamit Ava lempeng.

"Semangat belajar Ava" ujar Lukas pada Ava.

Lempeng tanpa ada rasa suka dan bangga sungguhan pada atlet panahan andalan SMA nya itu, sama seperti first impersen nya pada Erza. Semua baik bahkan cowok itu menarik di lihat dari segi fisik, akan tetapi hati Ava sama sekali tidak tergerak untuk mengenal lebih jauh.

"Ya ampun melepas suhu si ratu dapet yang plus plus" celoteh Leo meledeki Ava.

"Hah suhu? Siapa maksud lo?" tanya Ava kurang ngeh.

"Ck si eneng, itu Devandra astaga" balas Leo gemas.

Ava terkekeh kecil, "Oh dia ya elah" Ava lantas duduk di bangkunya, lebih tepatnya sebelah Nabila.

"Gimana Va rasanya pacaran sama Lukas, dia udah bikin lo berubah btw. Salah satunya, lo dateng enggak terlambat" tanya Ria kepo.

"Bener tahu, satu progres yang bagus" timpal Nabila.

Ava mencebik kesal, "B aja rasanya, gue berangkat pagi bukan karena dia ya. Ya karena gue lagi ada motivasi buat enggak dateng terlambat, udah ah jangan ngarang" ujar Ava tak perduli dengan acting nya menjadi pacar yang romantis.

Lagian itu bukan tugas nya, tugasnya hanya menjadi pacar bohongan sementara menjadi pacar yang manis dan totalitas itu tugas Lukas.

Ava yang hendak memasukan tasnya kedalam laci meja terjeda karena ada tupperware di dalam nya, serta tak lupa sticky note.

"have lunch Sya;)
Focus your study and enjoy your day"

Er--

"Wih mantep gila, punya pawang ganteng juga punya penggemar rahasia dong" puji Nabila terheran heran.

Ava malah merasa tidak senang sama sekali mendapatkan perlakuan seperti ini, dia hanya bisa menghembuskan nafas. Masih ingin belum berhenti rupanya, Erza masih gigih.

USAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang