Dalam sendiri,
tentang kopi dan asap rokok
yang nafas ku hela lega,
aku selalu melihat purnama
dalam matamu,
ada taman di tengah dadamu.
Cukuplah kau sebagai pemanis
dalam kopi pahit
yang setiap malam ku seduh,
Engkau lahir
sebagai senyuman
dalam jiwa-jiwa yang patah.
YOU ARE READING
Kopi Lelaki Semalam Dan Pujukan Bulan
PoetryDia hanya sendiri, melukis bulan diatas kopi.
Selamat Ulang Tahun Kelahiran
Dalam sendiri,
tentang kopi dan asap rokok
yang nafas ku hela lega,
aku selalu melihat purnama
dalam matamu,
ada taman di tengah dadamu.
Cukuplah kau sebagai pemanis
dalam kopi pahit
yang setiap malam ku seduh,
Engkau lahir
sebagai senyuman
dalam jiwa-jiwa yang patah.