17 : Terusir

2.1K 256 180
                                    

Sinar matahari menelisik di celah-celah jendela kamar.

Jennie menggeliat, mengernyit, perlahan membuka matanya.

Ia menguap lebar, sebelum kesadarannya kembali 100%.

"Hmmm....."

Gadis itu memutar pandangannya, dan langsung terbelalak menyadari Taehyung tak ada disana.

"Taehyung?!"

Dengan terburu-buru, Jennie segera keluar dari kamar utama villa, menuju ke lantai dasar.

"Taehyung....?!"

Tak ada jawaban membuatnya semakin panik.

"Astaga...!"

Tubuhnya bergetar hebat, dadanya naik turun tak beraturan.

Para anggota Maranzano memperhatikan Nona Muda mereka itu,

Sedikit cemas Jennie akan kambuh lagi.

"Taehyung...!!!!!"

Gadis itu mendorong pintu kaca, dan baru bisa bernafas lega melihat pria idamannya tengah tertawa bersama Josh di halaman belakang.

"Kau tidak bisa seperti itu, Taehyung! Wah... Sialan!"

Josh meraih pistol air, dan mengisi amunisi untuk menyerang pria itu kembali.

"Hahahahahahahaha! Kau sudah kalah, Josh. Kau tidak bisa menyerangku lagi!"

"Aku belum mati, hei!"

Taehyung semakin tertawa renyah, puas melihat raut kesal di wajah Panglima itu.

Taehyung semakin tertawa renyah, puas melihat raut kesal di wajah Panglima itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jennie menghela nafas lega sekali lagi, berjalan menghampiri mereka.

"Taehyung...."

"Oh?! Selamat pagi, Nona Cantik.."

Gadis itu spontan malu-malu, apalagi menatap Taehyung yang sudah tersenyum lebar menyambutnya.

"Kenapa kau tidak membangunkanku?"

"Nona tidur sangat lelap. Kurasa Nona terlalu lelah."

"Memangnya lelah apa semalam huh?" Goda Josh.

"Tidak melakukan apa-apa sih, hanya...."

"Apa maksud Nona?" Taehyung mengernyit. "Bukankah Nona yang meminta lagi dan lagi?"

Jennie spontan tertawa keras, menutupi wajahnya dengan kedua tangan. Sangat malu.

Josh pun ikut tertawa renyah mendengar kepolosan pria pilihan Nona Muda-nya.

"Ayo Taehyung, temani aku menyiapkan sarapan." Ucap Jennie.

"Bagaimana kalau kita memasak di halaman depan, Nona? Josh bilang akan menyiapkan kolam kecil untuk kita mandi."

"What?!"

PSYCHOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang