"Tadi disini, Lisa!"
"Aku tidak menyentuhnya, Jisoo. Aku bersumpah!"
Jennie hanya tertawa renyah melihat kedua Maid favoritnya itu bertengkar hanya karena permainan catur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jisoo, itu hanya kuda. Dan tidak hidup."
"Nona... Itu penting untukku hidup."
"What?! Kau hidup karena Tuhan, Bodoh. Bukan karena catur." Celetuk Lisa.
"Karena kau ingin memenangkan permainan ini, kan?!"
"Aku tidak sedang bermain-main, Jisoo.. Aku serius."
"Terserah kau sajalah!"
Jennie semakin tertawa keras, hingga mengeluarkan air mata.
"Aduh... Kalian lucu sekali."
"Nona... Tidak bisakah Nona jangan berkata Aduh? Aku jadi cemas perut Nona sakit." Ucap Lisa, memasang wajah serius.
"Really, kau mencemaskanku?"
"Halah! Jangan percaya, Nona. Kemarin dia berkata padaku, dia menyukai Taehyung."
"Oh yaaa?"
"Itu bohong, Nona. Sumpah! Jisoo, kau sialan!"
Lisa memukul keras tangan Jisoo, membuat gadis itu membalas pukulannya.
Jennie dibuat tak bisa berhenti tertawa. Kedua Maid-nya itu memang selalu menyenangkan.
Mendadak, ponselnya berdering nyaring, membuat Jisoo dan Lisa juga ikut terpengarah.
"Oh? Pasti Sang Suami Tercinta.." Goda Lisa.
Jennie mengernyit, mengecek ponselnya. "Bukan.. Nomor tak dikenal."
"Angkat saja, Nona. Siapa tau penting."
Wanita itu menelan ludah. "Ah ya, Taehyung bilang dia memesan Petugas Kebersihan untuk membersihkan halaman depan rumah."
Akhirnya, ia mengangkat panggilan telepon itu sembari mengusap perut buncitnya yang sudah menginjak usia 6 bulan.
"Halo?"
"Halo, atas nama Nyonya Xavier?"
Jennie tersenyum mendengar itu. "Ya. Ini siapa?"
"Saya dari Dealer Bugatti, mengantar mobil pesanan Tuan Taehyung..."
Bagai dihujam besi panas. Wanita itu sungguh terkejut bukan main.
"Mobil?! Mobil apa?!!"
"Bugatti La Voiture Noire."
Jennie memijat keningnya yang sudah terasa pening, memejamkan mata berusaha menenangkan diri.
"Saya sedang berada di rumah orang tua saya. Setengah jam saya sampai.."
"Baiklah, Nyonya.."
Telfon dimatikan, dan wanita itu langsung beranjak dari duduknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PSYCHO
Romance[HIATUS] Seorang gadis pengidap kelainan jiwa melakukan sayembara untuk menemukan pria sempurna yang ia idamkan. Namun kriterianya sungguh gila ! Dan lebih gila lagi ketika ternyata pria pilihan yang menjadi idamannya adalah seorang Bocah Culun !!! ...
