35|| Ketemu!

49 10 4
                                    

"Jake anj-"

"Dilarang mengumpat menggunakan kata-kata binatang di dalam mobil gue," potong Yujin.

"Ck, habisnya ini si Jake gila banget, njir. Bisa-bisanya bawa mobil ngebut gini, dikira jalanannya punya dia apa?" Kesal Jaehyuk.

Jadi setelah mendapat titik terang keberadaan Sunghoon, mereka bertiga segera meluncur ke tempat yang dimaksud.

Iya, area terlarang itu.

"Lo udah chat si Heeseung?" Tanya Jake.

Yujin mengangguk, "udah, udah diread juga malah."

"Tapi kita seriusan mau kesana bertiga doang?" Tanya Jaehyuk.

Yujin menoleh ke arah pemuda itu dengan segera, "iya lah, emang kenapa?"

Jaehyuk mengulum bibirnya, "gapapa sih, cuman kan agak bahaya aja gitu kalo misalnya kita kesana cuman bertiga doang. Apalagi itu area terlarang, dan katanya banyak terjadi pembunuhan jadi.."

"Jadi bisa aja kita kebunuh secara tiba-tiba gitu?" Ucap Jake melanjutkan omongan Jaehyuk.

Jaehyuk mau tidak mau mengangguki perkataan Heeseung.

Yujin menghela nafas, "kalo itu sih gue juga tau."

"Terus kalo udah tau kenapa masih nekat ngajak kita kesini, bego?!" -Jaehyuk

"Emangnya kalian gak mau nyelametin Sunghoon?!"

"Ya mau lah! Tapi kan seenggaknya kalo mau nyelametin dia, kita harus bawa pihak berwajib kayak polisi, Yujin." Ucap Jaehyuk.

Gadis itu berdecak, "gak guna juga kalo misalnya kita bawa polisi, yang ada malah nanti semua bakal tambah ribet."

"Kenapa begitu?" Tanya Jake.

"Lo liat aja nanti."

÷×÷

"Lo tau kan kalo Sunghoon itu sempet keracunan?" Winter mengangguk.

"Bukannya gue mau suudzhon, tapi gue yakin kalo yang ngeracunin Sunghoon itu, Yujin." Ujar Sunoo.

Winter tersenyum simetris, "gerak-geriknya aneh ya?" Sunoo mengangguk.

"Ya walaupun waktu itu mukanya keliatan panik juga, tetep aja gue ngerasa kalo dia yang ngeracunin Sunghoon. Terlebih lagi juga gue selalu ngerasa ada hawa aneh tiap deket Yujin waktu itu, kayak bukan Yujin." Jawab Sunoo.

"Jadi itu sebabnya lo nyurigain dia, Congrats, tebakan lo gak salah." Sunoo melotot tak percaya.

"Serius?" Winter tertawa, lucu sekali melihat ekspresi wajah Sunoo yang sekarang.

"Tapi sayangnya ada hal yang harus gue kasih tau ke lo."

"Apa?"

Winter mengambil nafas dalam-dalam, "Yujin yang selama ini sering bareng kalian itu bukan Yujin yang sebenernya."

"Hah?!"

÷×÷

"Hell, lo pikir gue gak tau kalo misalnya lo bakal ngeluarin pistol?" Tanya Jay pada Wonyoung.

Pemuda itupun mengarahkan pistol ke arah Wonyoung, "jadi pilih sekarang, mati atau nurut sama gue?"

"Gue gak akan pernah mau nurut sama orang biadab kayak lo!" Seru gadis itu.

Entah kenapa mendengar itu, emosi Jay semakin meningkat membuatnya tak segan untuk menarik pelatuk pistol.

Dor!

COMPLETION [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang