DEARA (END)

21

Sudah hampir 5 bulan berlalu. Semua berjalan normal. Ara dan Renata yang masih berpura-pura sebagai kekasih. Key yang sudah bisa berjalan dan kosa kata yang dia ucapkan sudah banyak walau masih terbata-bata dan kadang-kadang masih belum bisa di mengerti . Hubungan Ara dan Chika pun baik-baik saja. Semakin membaik malah, mereka semakin dekat kembali. Tapi mereka tetap menjaga jarak dan masih di batas wajar agar tidak mengulang kesalahan kedua kalinya.

Ya walaupun Beberapa kali masih mengulang khilaf tapi tidak lebih dari sekedar memeluk dan mencium. Itu pun juga dengan lebih hati-hati dan sembunyi-sembunyi. Ara dan Renata masih dengan kegiatan biasanya. Partner sex antara mereka masih berlanjut. Apalagi Ara dekat dengan Chika dan berusaha sekuat mungkin menahan untuk tidak menyentuh Chika. Alhasil Renata lah yang menjadi pelampiasan nafsunya.

Keadaan Chika dan bian yang semakin memprihatinkan. Yang tadinya hanya sehari dua hari. Kini bian bisa berminggu-minggu di luar kota. Tidak heran. Nama firma hukum milik Pratama semakin melambung karena bian. Dari berbagai kota datang meminta bantuan, dengan permasalahan kehidupan yang semakin kompleks ingin di tangani oleh firma hukum Pratama. Bian semakin saja di sibukkan dengan mengurus permasalahan orang lain yang tanpa sadar di dalam rumahnya pun ada masalah yang perlu dia selesaikan.

Berbeda dengan Ara yang masih sangat betah bekerja dari rumah. Walaupun masih harus bulak balik Jogja dan Bandung. untuk pekerjaan atau pertemuan penting yang tidak bisa di wakilkan, baru Ara turun tangan. Orang-orang kepercayaannya sudah sangat ahli untuk mengurus pekerjaan tanpa harus Ara yang turun langsung. Tentunya dengan gaji yang tidak sedikit.

Ara tidak terlalu mementingkan keuntungan yang tinggi yang penting stabil. Ara juga tidak terlalu ambisius dengan pekerjaan. Toh dia dulu gila kerja karena ingin menikahi Chika. Dan sekarang Chika sudah menikah dengan orang lain ya mau tidak mau Ara harus tetap melanjutkan pekerjaannya. tapi Ara juga tidak mau jika pekerjaan terlalu merenggut waktunya. Jadi dia berani membayar lebih agar dia bisa sedikit bersantai di rumah. Apalagi sekarang dia dekat dengan Chika dan ada key. Hampir setiap hari Ara bermain bersama key. Apalagi bian yang semakin jarang di rumah, Membuat Ara lebih leluasa bersama Chika.

Chika sudah tidak peduli dengan kesibukan bian. Jika dahulu dia sedikit tersakiti dengan sikap dingin bian. Tapi sekarang seolah dia tidak peduli walaupun masih mengurus dan melayani bian dengan baik layaknya seorang istri. Karena siapa lagi kalau bukan karena adanya Ara di sampingnya.

Chika sudah tidak mau bodoh untuk membiarkan Ara pergi lagi. Terserah dia sudah ada Renata sebagai pacarnya, yang penting Ara ada di dekatnya, masih memperhatikannya dan memanjakannya. Chika ingin egois kali ini saja. Ingin hidup bahagia dengan Ara dan key tentunya. Fokusnya sekarang hanya untuk Ara dan key. Walaupun status mereka rumit dan akan menyakiti banyak orang. Terutama keluarganya.

Tidak di pungkiri mereka sangat nyaman dengan keadaan yang seperti ini. Sering menghabiskan waktu bersama, jalan-jalan, menonton film, keliling kota hanya sekedar untuk kulineran dan banyak lagi yang tentunya ada key bersama mereka. Dan tentunya pula jika bian sedang tidak di rumah. Jika bian sedang di rumah, maka Ara tidak akan mendekati Chika mengenai apapun itu untuk menjaga hatinya sendiri. Dan Chika pun tidak akan melakukan apapun bersama bian di depan ara untuk menjaga hati Ara. dan tentunya mereka berpura-pura menjaga jarak agar bian tidak curiga. Sangat pintar.

Awalnya Ara sedikit menolak perhatian-perhatian Chika. Tapi lama kelamaan, Chika dengan kerasnya membuktikan keseriusannya terhadap Ara. dan akhirnya Ara pun luluh karena Chika sangat sering lebih mementingkan Ara di Banding bian.

Lambat laun Ara pun mulai menyayangi key. Ara mulai menerima key  layaknya anaknya sendiri. Ara sangat memanjakan key, apapun yang key inginkan selalu Ara penuhi. Kadang jika ada bian pun key lebih memilih bersama Ara, karena Ara yang lebih memiliki banyak waktu bersama key di Banding bian.