Hari ini adalah hari pertama masuk sekolah setelah libur panjang.
Saat ini Aerilyn melangkahkan kakinya menuju mading. Di sana terdapat pengumuman tentang pembagian kelas, dia berharap bisa satu kelas lagi dengan Nia.Saat sudah sampai di mading Aerilyn dengan teliti mencari namanya di barisan kelas 11 dan betapa bahagianya dia bisa satu kelas lagi dengan Nia.
Tanpa di sadari dari belakang datang seseorang yang tiba-tiba mengelus kepalanya dengan pelan.
Siapa lagi kalau bukan Bayu yang sekarang menyandang status sebagai kekasih Aerilyn.
"Gimana udah ketemu kelas'nya ?" Tanya Bayu lembut masih dengan tangan mengelus kepala Aerilyn
"Ih Bayu ngagetin tau. udah ketemu kok dan gue sekelas lagi sama nia" ucap Aerilyn dengan senyuman bahagia'nya
"Ya udah yuk aku anter ke kelas kamu" kata Bayu
Aerilyn diam mencerna kata-kata Bayu seperti ada yang aneh, tapi apa ?
Gak salah denger kan gue tadi Bayu ngomong pakai aku-kamu bukan lo gue- batin aerilyn
Bayu yang melihat Aerilyn diam melihat kearah'nya sambil memicingkan mata pun bertanya
"Kenapa ?" Tanya Bayu
"Tadi gue gak salah denger lo ngmong'nya aku-kamu bukan lo-gue?" Tanya Aerilyn
"Iya sayang, mulai sekarang jangan panggil lo-gue tapi aku-kamu ok?"
Oh my god gak salah denger kan Aerilyn? Tadi dia di panggil sayang dong
"Kenapa?" Tanya Aerilyn dengan gugup menahan agar tidak muncul semburat merah di pipinya. Namun sayang'nya pipi Aerilyn sudah terlanjur memerah
"Kan sekarang kamu pacar aku jadi gak enak di denger kalau masih panggil lo-gue" jawab Bayu sambil mengelus pipi Aerilyn yang merah, dia tau karena panggilan sayang'nya tadi yang membuat Aerilyn merah
"Mmm ya udah yuk katanya lo-eh kamu maksud'nya, katanya kamu mau anter aku ke kelas" kata Aerilyn dengan senyum malu'nya
"Ih gemesin banget sih pacar aku, ya udah ayok" kata Bayu
Dan setelah sampai di kelas Aerilyn, Bayu pun segera pamit akan ke kelasnya sendiri
"Udah sampai nih sana masuk, di luar takut kecantol cowok lewat bahaya" ujar Bayu sambil bercanda
"Ih apaan sih, mana ada kecantol cowok lain, orang cowok aku aja lebih ganteng dari mereka" jawab Aerilyn yang suaranya di pelankan di akhir kalimat'nya
Namun Bayu mendengar'nya dan langsung tertawa gemas sambil mengacak-acak rambut aerilyn kemudian di rapihkan lagi rambut yang tadi dia berantakin
"Ya udah aku ke kelas dulu ya sayang" ucap Bayu yang kemudian mengecup pucuk kepala Aerilyn sekilas kemudian pergi menuju kelasnya sendiri
Ah jantung Aerilyn berasa mau copot di perlakukan seperti itu oleh bayu.
Seperti nya Aerilyn harus terbiasa dengan sikap Bayu yang membuat jantung'nya tidak baik, apa lagi kebiasaan cowoknya itu yang main nyosor aja tanpa lihat tempat"Aerilyn, akhir'nya kita satu kelas lagi, gue seneng banget sumpah, gue kira bakal pisah kelas sama lo" Nia yang baru datang tiba-tiba membuat kelas yang tadinya sepi menjadi berisik karena suara Nia yang begitu keras
"Gue juga seneng satu kelas lagi sama lo, tapi jangan teriak-teriak juga kali" ujar Aerilyn kesal
"Iya-iya sorry deh hehe" ucap Nia sambil mengangkat jari telunjuk dan tengah membentuk huruf V sambil cengengesan
KAMU SEDANG MEMBACA
Aerilyn Yasmine [ END ]
RandomAku, kau dan dia Bukan tentang cinta segitiga, namun kau dan dia sama-sama menoreh luka. "Luka tidak memiliki suara, sebab itu air mata jatuh tanpa bicara" - Aerilyn yasmine Yang penasaran tentang aerilyn, yuk langsung aja kepoin ceritanya. NB: ini...