a dreams

13

a dreams
.
.
Ari_AKA
.
.
Selamat membaca

R

umah gisaeng

" katakan kepada samchon ada apa? Apa yang membuatmu ragu? " tanya lee

" huhhh.. Aku hanya takut penyamaranku terbongkar " ucap lisa lemas menaruh kepalanya diatas meja bertumpukan lengannya

Le tersenyum mengusap punggung lisa memberikan ketenangan untuk keponakannya.

" lisa.. Kamu jangan kawatir.. yakinlah kamu bisa melakukan semua ini. Kamu tidak sendiri aku, dayang soe-un dan wangbi jisoo akan membantumu kau tenang saja.. " ujar lee tersenyum teduh

" hufttt aku hanya berharap penyamaranku tak akan terbongkar bisa-bisa aku mati dipenggal " hela nafas lisa

" itu tak akan terjadi jika kamu tak ceroboh lisa-ya.. Kamu harus selalu waspada.. Kendalikan dia (lee menunjuk kearah selangkangan lisa)  jangan sampai dia tiba-tiba terbangun saat melihat teman-temanmu bergantu baju atau mandi " ucap lee terkikik menggoda lisa.

Lisa melihat kearah selangkangannya kemudian menatap tajam lee.

" samchon mesum " gerutu lisa

" kekeke.. Tapi benarkan? Kamu pasti merasakannya? " tanya lee menaik turunkan alisnya

" ye samchon.. Terkadang dia bangun dipagi hari dan aku tak tau kenapa bisa begitu " ucap lisa bingung. Maklum saja lisa cew pasti tak tau akan hal semacam ini

" hahaha itu wajar lisa-ya, anak muda seusiamu itu pasti memerlukan bantuan untuk melemaskannya " ucap lee tertawa

" maksut samchon? Aku tak mengeti " ucap lisa bingun

" hahaha kau benar-benar polos lisa-ya.. Aigoo gemas sekali samchon denganmu. Rasanya aku ingin membawakanmu satu gisaeng untuk membantumu " ucap lee menepuk bahu lisa

Lisa bergidik geli kearah lee membayangkan apa yang barusan diucapkan samchon mesumnya.

" yak! Samchon jangan racuni aku.. " kesal lisa mengerti maksud lee

" mwo?! Lisa-ya ini hal wajar disini untuk pria seusiamu. Kamu benar-benar tak mau mencobanya? Aku jamin ini akan sangat nikmat.. " ujar lee tersenyum aneh menaik turunkan alisnya

" hezzz.. Lebih baik aku pulang untuk berkemas dari pada mendengar ocehanmu yang tak jelas itu lee samcon "  ucap lisa beranjak dari bangkunya meninggalkan lee yang terus menggoda lisa.

Lisa mengabaikan panggil lee segera keluar dari ruangan itu begitu saja. Karena mulai besok lisa sudah harus pindah kekediaman tuan putri jennie untuk menjalankan perannya sebagai dayang atau pengawal pribadi tuan putri jennie.

Saat lisa berada dikedai depan, lisa melihat jennie dan rose sedang mengobrol dengan beberapa wanita lain didepan pintu ruangan kusus itu.

" mereka membicarakan apa? " gumam lisa, karena penasaran lisa berjalan kearah meja pelayan untuk berpura-pura memesan minuman

" tuan ingin pesan apa? " tanya sang pelayan

" camkamayo.. Aku sedang bingung " ucap lisa asal, namun telinga dan matanya terus melirik kearah jennie dan rose

Tak berselang lama datang dua orang namja yang terlihat sedang asik bergurau dengan tingkah aneh mereka. Dua namja itu tersenyum kearah jennie dan rose kemudian mereka berempat masuk keruangan itu.

" tuan " sapa sang pelayan lagi

Lisa lekas melihat kearah sang pelayan kemudian tersenyum

" berikan aku arak saja " ucap lisa tersenyum manis