[27] Plan

5.3K 847 119
                                    

27

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

27. Plan

"Dia sadar."

Untuk yang kesekian kalinya Sasuke kembali mengulang-ngulang dua kata itu. Tsunade dan Shikamaru yang duduk di dekat lelaki itu saling pandang dan memberikan Sasuke tatapan kasihan. 

Lelaki itu datang ke club ini dan terlihat begitu frustrasi, Sasuke menceritakan semuanya, tentang Gaara yang sudah sadar. Sasuke sudah menghabiskan beberapa gelas alkohol tadi. Lelaki itu benar-benar terlihat kacau. 

Wajahnya memerah, matanya memandang sayu dan rambutnya terlihat berantakan. Sasuke jauh lebih kacau sejak terakhir kali lelaki itu datang kemari.

"Lelaki itu sudah sadar. Sialan!"

Sasuke membanting gelas di atas meja menimbulkan suara yang cukup nyaring, namun tertutup oleh kebisingan club itu. 

"Aku sudah pernah mengatakannya, suatu saat Gaara pasti akan sadar dan Hinata akan kembali kepada lelaki itu." 

Tsunade berucap mengundang tatapan tajam dari Sasuke, dikala bersamaan Shikamaru nampak menghela nafas. Jujur saja, Shikamaru ikut merasa pusing karena permasalahan ini. 

"Tapi saat ini dia masih dalam perjanjian, dan dia sudah bertingkah seolah-olah tidak ingin bertemu denganku."

Sasuke menggeram, terlihat begitu marah. Ada kilat berbahaya di mata lelaki itu kala memikirkan Hinata yang mengusirnya pergi dan bagaimana interaksi perempuan itu bersama Gaara. 

"Itulah perjanjian awal kalian kan. Setelah anak itu lahir, kalian akan bercerai, kau yang akan membawa anak itu dan Hinata akan kembali bersama Gaara."

Benar, tapi sekarang memikirkan Hinata akan kembali bersama Gaara membuat Sasuke mengernyit tak suka. Dia menyadari bahwa dirinya menyukai perempuan Hyuga itu. Sasuke menginginkan Hinata untuk terus berada disampingnya.

"Lalu bagaimana dengan Sakura?" tanya Tsunade membuat alis Sasuke terangkat.

"Persetanan!"

Sakura hingga sekarang masih berhubungan dengan Naruto. Mengapa Sasuke harus mempertahankannya. Dia sudah tidak peduli apapun yang dilakukan Sakura bersama Naruto.

"Kau akan membiarkannya begitu saja? Dia melakukan itu bersama sahabatmu." Tsunade menyela, mengundang tatapan tajam Sasuke.

"I don't fucking care."

Tsunade nampak menghela nafas mendengar seruan tajam Sasuke.

"Kalau aku menjadi kau, semenjak aku tahu Sakura selingkuh maka aku akan langsung menceraikannya."

Shikamaru membuka suara, yang dibalas anggukan pelan oleh Tsunade.

"Nah, aku sudah menyuruh Sai mengurus surat cerainya," ucap Sasuke.

Tak ada gunanya untuk terus mempertahankan Sakura dikala wanita itu sendiri memiliki lelaki lain sebagai tempatnya singgah.

"Aku penasaran bagaimana reaksi Gaara saat mengetahui kehamilan Hinata dan apa yang perempuan itu lakukan demi dirinya."

Silence ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang