Cerita romansa khas "penghayal" yg berkelana dalam remang akal. Banyak adegan cerita dewasa, lolos sensor. Alur mengalir cepat lambat, plot maju mundur. Kreasi khayalan belaka, bukan yg sebenarnya. Dibawah 20 tahun tolong untuk tidak mengintip cerit...
Monggo dilanjut membacanya. Komen silahkan, vote boleh, suka-suka saja. 💕💞💕
Ghea Pramudya Tirtoaji , cukup dipanggil Ghea. Meraih BBA dan MBA dari University of Pennsylvania. Usianya 20 tahun lebih sedikit. Masih muda tapi sudah menamatkan S2. Ini akibat kebijakan kelas akselerasi di SMP dan SMA. Dan memang ia siswa yang cerdas. Keahlian diluar konteks pendidikan, ia pemegang sabuk hitam dan 2 karate. Tidak terlalu perlu ditonjolkan sih....
Anaknya tinggi putih, ganteng ke-bule-bule-an, rambut sedikit bergelombang dibiarkan agak gondrong. Bahasa Inggris lancar aktif, ini jangan diragukan lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(ilustrasi Ghea)
Selain pintar, mahir jurus-jurus kareta juga jago main musik. Keyboard, piano, gitar mampu dia mainkan dengan baik. Sedikit keras kepala, cuek slengean, terlalu percaya diri disamping suka usil.
Claudia Ornella, mama Ghea. Keturunan Italia Jawa, ayah asli Italia ibu Jawa tulen. Usia 48 tahun namun masih memiliki kecantikan nan mempesona. Bentuk tubuhnya tak berubah meski telah melahirkan empat orang anak. Masih sehat dan montok, berkat perawatan insentif.
Narendra Rajasa Tirtoaji, papa Ghea. Keturunan kedua dari Tirta Grup, grup bisnis terkemuka dan salah satu yg terbesar di Indonesia. Usia 54 tahun. Memiliki ketampan yg tak luntur dimakan usia, memiliki kharisma dan wibawa yg menyatu. Tegas namun ramah bersahaja.
Rsi Kaneka Tirtoaji, ayah Narendra sekaligus eyang kakung Ghea. Pendiri grup Tirta. Memulai usaha dari nol hingga jaya lewat kerja keras tanpa batas. Di usia 60 sudah menyerahkan "tahta" bisnis kepada Narendra dan mulai menikmati masa tua. Saat ini Kaneka berusia 74 tahun dan hidup bahagia bersama sang istri di pinggiran kota Malang.
Nathasya Indriyani Tirtoaji, putri sulung Narendra-Claudia. Dipanggil Tasya, usia 29 tahun, menikah dengan satu orang anak. Mewarisi kecantikan mamanya dan ketegasan sang papa. Mendapat gelar MBA dari University of Massachusetts Boston.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(ilustrasi Nathasya)
Bianca Wardani Tirtoaji, putri kedua Narendra-Claudia. Dipanggil Bian, usia 27 tahun. Menikah dan memiliki 2 orang anak sekaligus, kembar. Pintar, cantik dan pekerja keras.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(ilustrasi bianca)
Serena Hapsari Tirtoaji, putri ketiga Narendra-Claudia. Dipanggil Rena, usia 24 tahun. Belum menikah. Agak tomboy namun kecantikan dara Italia yg khas ada padanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(ilustrasi serena)
Perkenalan tokoh-tokoh inti sudah selesai, lanjut ke bab depan. Slow update.
