Chapter 34

2.2K 574 31
                                    

Jackson mendongak saat merasakan butiran salju mengenai wajahnya.
"Turun salju? Apalagi ini? Cuaca di ThelBesor benar benar seperti mainan".

"Dia.. telah pergi?", Woozi menggenggam salju putih itu erat.

Yuta ikut merasakannya, salju dingin namun terasa membuat hati begitu kosong.

"Tidak mungkin kan...", Jackson paham,"Kau tidak mungkin bilang Lisa pergi kan?!!".

"Cepat temui Jaehyun...!!".

Tanpa bicara lagi ketiganya langsung berlari ke pusat hutan ThelBesor.

.

Taeyeon sudah sedikit kewalahan dengan serangan bertubi dari Taeyong. Namun semua gerakan nya terhenti saat dia merasakan butiran salju turun.

"Sudah waktunya...", gumamnya.

Taeyong dan Chaeyeon tentu saja ikut merasakan. Mereka tidak tau apa yang terjadi, tapi satu yang mereka tahu bahwa salju ini bukan hal yang baik.

"Dia akan kabur!!", Chaeyeon menunjuk Taeyeon yang mengibaskan sayapnya.

DAK!!

Taeyong sudah sekuat tenaga mengangkat lempengan tanah untuk menjepitnya namun terlambat. Wanita itu hilang bagai hembusan angin.

"Dia hilang...".

Taeyong melirik pada Chaeyeon,"aku harus ke pusat hutan ThelBesor, jika kau tidak punya tenaga kesana. Tetaplah disini sampai bantuan datang".

"Bantuan...? Apa maksudmu.. para petinggi Spectra mau membantu kita?".

Taeyong hanya menggumam,"hmm".

"Aku tidak punya banyak waktu, tetaplah disini", setelahnya Taeyong membuat sebuah perisai yang dia lukis di tanah.

"Jangan keluar dari tanda segel yang ku buat ini. Disini kau aman..".

"Tapi aku-HEY!!!".

Tanpa menunggu balasan ucapan dari Chaeyeon, Taeyong langsung berlari jauh kearah pusat hutan ThelBesor.

.
.

Para peri hutan ThelBesor tiba tiba kacau. Salju yang turun membuat mereka entah kenapa panik.
Yoona, Tifanny dan Sunny terbang mendekati Jaehyun yang masih saja diam dari tadi dan tanpa bergerak sedikitpun.

"Pangeran Klan Api.... apa yang.... sebenarnya terjadi?", mereka bertanya ragu.

Pohon sakti masih kokoh berdiri,tapi sekarang entah kenapa terlihat kosong. Para peri yang tinggal disana tentu saja langsung merasakan keanehan.

"Para Tetua akan datang!! Tapi pohon sakti berubah seperti ini...!! Apa yang harus kita lakukan?!".

Jaehyun tak peduli mereka ribut di belakangnya. Otaknya sekarang bagai kosong. Dia memang merasakan sebuah kekuatan asing dalam tubuh nya, tapi dia tak mau menginginkan nya seperti ini.

"Sekarang kemenangan mutlak menjadi milik Klan Api".

Pandangan mata Jaehyun bergerak saat mendengar suara familiar.

"Sebentar lagi mereka akan datang.. lakukanlah apa yang menjadi tugas seorang Klan Api.. Pangeran...".

Jaehyun menegakkan badannya dan didepannya sekarang terlihat Jung Joon Young dengan jubah klan api kebesarannya memandangnya dengan senyum.

"Saat mereka datang dan pohon sakti memberikan kesempatan padamu.. maka ucapkan lah bahwa Klan Api menjadi pemimpin dunia Spectra... Selamanya".

Ucapan perdana menteri Jung membuat para peri hutan ThelBesor yang mendengarnya panik dan sontak membuat mereka dalam mode siaga.

Dunia 4 ElemenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang