Arranged Marriage | Choi Beomgyu

57. SUNSET WITH YOU

JANGAN LUPA VOTE YA! KALO GAK MAU VOTE MINIMAL COMMENT BUAT SEMANGATIN AUTHORNYA!

"Sayang," panggil Beomgyu.

"Kenapa?" ucap Sora yang ada di sebelahnya.

"Besok ke pantai yuk!" ajak Beomgyu.

"Ayok! Ih aku udah lama banget ngga ke pantai."

Beomgyu mengusap rambut Sora. "Iya, makanya aku ngajak kamu ke pantai. Tapi cuman berdua ya sayang aku pengen quality time sama kamu."

"Quality time? Bukannya selama di Bandung kamu nempel terus sama aku? Harusnya kita itu family time tau sama keluarga kamu, keluarga aku."

"Ih nggak mau sayang! Pengennya sama kamu aja, lagian besok juga yang lain mau pada jalan-jalan sendiri. Jadi kita juga harus ada waktu berdua dong!"

Sora memutar bola matanya malas. "Iya deh terserah kamu aja."

Beomgyu tersenyum lebar. "Malemnya bikin dedek ya yang." ucap Beomgyu sembari menaik-turunkan alisnya.

Plak!

Sora memukul lengan suaminya. "Heh! Enak aja! Aku masih sekolah ya Beomgyu nggak usah macem-macem kamu!"

"Satu macem doang yang, lagian udah sah ini."

"Aku nggak mau isi sebelum lulus! Nanti malah ribet urusannya ih. Lagian kan kita baru naik kelas 12, masih jauh banget ke kelulusan."

Beomgyu menjentikkan jarinya. "Nah itu dia sayang! Karena kelulusan masih lama, aku udah nggak bisa nahan lagi. Masa aku udah puasa beberapa bulan ini harus puasa lagi sih setahun."

"Kamu tega nggak ngasih aku jatah 1 setengah tahun? Jahat banget si yang." lanjut Beomgyu.

Beomgyu ekspresi nya bener-bener comel deh. Kayak anak kecil yang ngerengek ke ibu nya gara-gara nggak dibeliin permen.

Sora terkekeh melihat wajah Beomgyu. "Kasian banget sih bayinya aku utututu!" Sora menguyel-uyel pipi Beomgyu.

Beomgyu menepis tangan Sora yang berada di pipinya. "Nggak usah pegang-pegang!"

Sora mengulum senyumnya. "Yakin nggak mau pegang-pegang? Katanya mau jatah tapi nggak boleh pegang-pegang, gimana si kamu?"

Mata Beomgyu langsung berbinar. "Yang kamu serius?"

"Serius apa?"

"Serius mau itu..."

"Apa Beomgyu? Yang jelas kalo ngomong ih!"

"Serius mau ngelakuin sunnah rasul?" Beomgyu ngomongnya frontal banget.

Pipi Sora memanas. Perlahan kepalanya mengangguk menjawab pertanyaan Beomgyu.

Beomgyu tersenyum melihat wajah Sora yang sudah seperti kepiting rebus. Beomgyu paham Sora sedang salting saat ini.

"Jangan ngangguk doang dong sayang, yang jelas." ucap Beomgyu.

"Iya mau." cicit Sora.

"Yang keras ih, mau apa?" goda Beomgyu.

"Ya mau itu... Mau kasih kamu hadiah."

"Hadiah apa?"

"Ish Beomgyu mah! Udahan ah atau aku berubah pikiran?" Sorot mata Sora berubah menjadi tajam.

"Eh iya-iya udahan."

"Jadi kapan nih yang? Besok udah bisa mulai kali ya." goda Beomgyu.

Sora mencubit perut Beomgyu. "Beomgyu astaga! Mesum banget sih!"