PART 9

352 26 0
                                    

"Udah kan semua? Pulang ya" ucap Anthony.

"Beli dulu es krim lah bang, yayaya" pintanya.

"Iya iya, vanilla kan?" tanyanya yang diikuti anggukan oleh Melati.

Karena sebelah toko ice cream adalah toko buku, Melati pun masuk ke dalamnya untuk mencari buku matematika.

"Nah ini nih, materinya hampir sama" ucapnya saat menemukan buku yang dia cari.

Setelah membayar buku di kasir, tiba-tiba ada seorang lelaki yang menyapanya.

"Melati?" ucapnya.

Saat Melati menengok, ternyata dia adalah mantan pacarnya waktu kelas 2 SMP.

Anjir, ngapain pake ketemu sih... ucapnya dalam hati.

"Hai" jawabnya dengan gugup.

"Masih inget gue kan?" tanyanya dengan tersenyum.

"I-iya masih kok. Jordan kan?" ucapnya.

Orang yang bernama Jordan itu pun tersenyum, "apa kabar? Lama ya gak ketemu. Kamu tambah cantik aja" ucapnya.

Gue emang cantik dari dulu kali, lu aja yang baru sadar sekarang... ucapnya dalam hati.

"Baik kok, lu gimana sekarang?" tanyanya untuk mencairkan suasana.

"Baik juga kok, lu sendirian kesini Mel?" tanya Jordan.

"Oh enggak kok, tadi bareng bang.." ucapnya terpotong.

"Sayang, kamu disini? Aku cariin loh dari tadi, nih ice creamnya. Vanilla kesukaan kamu" ucap Anthony dengan tiba-tiba.

Jordan pun kaget, ternyata sekarang Melati sudah punya pacar.

"Eh maaf, saya temennya Melati. Mari Mel" ucap Jordan sembari meninggalkan mereka berdua.

Melati yang kaget dengan pernyataan abangnya itu pun, langsung menarik keluar toko buku.

"Abang ngapain sih, pake ngaku pacar Meli aja" ucapnya dengan kesal.

"Ya habisnya, ngapain dia deketin adeknya abang. Emang dia siapa? Gebetannya lu?" tanyanya.

"Ex" ucapnya dengan kesal dan meninggalkan Anthony yang masih berdiri seperti patung.

"Ex.. mantan" ucap Anthony dengan pelan.

"Mel, tunggu" ucapnya dengan berlari dan memegang cone ice cream.

Saat didalam mobil, Anthony terus bertanya mengenai cowok yang tadi dia temui.

"Jadi, dulu lu pernah pacaran? Kok gak cerita sama abang sih? Kalo ada apa-apa gimana coba?" cercahnya.

Melati hanya menutup telinganya, karena berisik mendengar celotehan abangnya itu.

"Abang aduin ya sama Kevin sama Bang Marcus" ucap Anthony yang membuat Melati panik.

"Pliss jangan dong bang, lagian udah ex ini kan. Udah lama juga" ucapnya.

"Iya deh iya Meli ngaku salah. Abisnya Meli penasaran tau, kok orang-orang bisa sih pacaran" ucapnya.

"Berapa lama?" tanya Anthony.

"Setahun, hehe" jawabnya yang membuat Anthony kaget.

"Ngapain aja?" tanyanya lagi.

"Ih apaan sih bang, emang Meli cewek gak bener apa?" jawab Melati dengan marah, karena tersinggung atas omongan abangnya.

"Ya maksudnya bukan gitu Mel, lu tau kan anak-anak zaman sekarang tuh gimana gaya pacarannya. Lu pertama kali pacaran itu, ya abang takutnya semua yang dia minta malah diturutin" jelas Anthony.

STORY OF MELATI (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang