Young Parent [Seulrene][END]✔️

20. Krystal

~Happy Reading~

~Vote & Comment~

~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Krystal! "

Habis Irene ngomong kek gitu tenggorokan Wendy, Sehun apalagi Seulgi seakan kering tandus tak tertahankan. Seret banget kayak gurun Sahara.

"Loh gak ada yang mau jawab? " sentak Irene bikin Sehun hampir aja melatah.

"Um hmm G-gi keknya gue harus pulang deh, i-itu lupa tadi kalo disuruh sama emak buat beli gula sekilo " kata Wendy dah mulai gemeter

"G-gue juga Gi " sahut Sehun

"Bangsat! Kek gini aja lo berdua pada balik! " maki Seulgi dalem hati karena kesel teman²nya gak ada yang bantu dia ngejelasin ke Irene.

Seulgi belum jawab tapi Wendy dan Sehun dah keburu lari terbirit-birit duluan. Persetan sama keselamatan Seulgi karena Irene dah siaga satu keknya. Irene gak gubris kepergian Sehun sama Wendy dia cuma fokus dengan pandangan mematikan kearah Seulgi karena bagi dia yang pantes jelasin semuanya.

"K-kita bicara didalem aja " kata Seulgi pengen pegang tangan Irene namun ditepis.

Irene nyelonong masuk duluan dengan muka datar tak bersahabat terus duduk bersedekap dada diruang tengah. Seulgi nyusul dari belakang terus duduk bareng.

"Krystal yang dulu kamu ceritain ke aku? " tanya Irene masih kalem tapi jutek.

"I-iya~ " jawab Seulgi.

"Kalian satu kampus? " tanya Irene nada sinis.

"A-aku aja baru tau Rene kalo kak Krystal satu kampus sama aku. Sumpah aku gak tau kalo dia juga kuliah disana " jelas Seulgi gagap bikin Irene natap dia tajem

"Hm " gumam Irene

"Maaf~ kalo kamu gak suka nanti aku daftar dikampus lain aja " cicit Seulgi takut ngebuat Irene natap dia.

"Boleh aku tau orangnya yang mana? " tanya Irene karena dia tuh belum tau bentukan Krystal tuh kek mana.

"Aku gak punya fotonya Rin " jawab Seulgi

"Aku matiin kamu kalo kamu simpen foto dia! " kata Irene ngegas bikin Seulgi serba salah. Dah jelas² tadi dia nanya bentukan mba mantan kek mana.

"J-jadi ini gak jadi marah kan yah? " tanya Seulgi takut² beringsut deketin Irene yang keknya mode tenang.

"Sekarang si engga, tapi gak tau nanti " jawab Irene cuek padahal dalam hati dah ketar ketir. Perkara mantan bukanlah perkara gampang terlebih kalo si mba mantan gamon.