Ahn Hyoseop POV
Ada saat-saat ketika aku merasa kesulitan. Ketika pertama kali kembali ke Korea setelah tinggal lama di Kanada, aku kesulitan untuk beradaptasi. Ketika aku menjalani masa training sebagai calon idol, aku kesulitan karena latihan yang serasa tiada jeda. Lalu ketika teman-teman training yang lain mulai debut satu persatu, aku merasa sangat kesulitan untuk menerima bahwa aku tidak akan debut bersama mereka. Dan saat debut sebagai aktor untuk pertama kalinya, aku kesulitan karena sifatku yang susah membaur dan menyesuaikan diri dengan orang lain.
Setiap kali kesulitan-kesulitan itu membuat dadaku sesak, kepalaku sakit dan air mataku tumpah, aku selalu menghibur diriku dengan melakukan semua hal yang kusuka bernyanyi, bermain piano, menari, atau sekedar bermain dengan Baul. Tapi diantara hal-hal tersebut yang bisa sejenak melupakan kesulitan yang kualami, ada satu hal lain yang sering kulakukan, yaitu menonton.
Aku suka menonton film dan video apa saja. Baik yang ditayangkan di bioskop ataupun di televisi. Aku bahkan menonton video paling tidak penting yang ada di YouTube. Dan tiap kali ada sebuah drama yang kutonton, aku selalu saja 'bertemu' dengan aktris Kim Yoojung.
Kim Yoojung sebagai aktris cilik yang bermain di berbagai drama yang semuanya sudah kutonton. Aku seolah menjadi saksi bagaimana gadis itu tumbuh, sama seperti halnya yang dirasakan semua orang yang melihat gadis kecil imut itu tumbuh menjadi seorang gadis yang cantik.
Dan jika boleh jujur, aku adalah penggemar aktris Kim Yoojung.
Ehem!
Ini rahasiaku. Aku tidak pernah menceritakan hal ini pada siapapun. Jadi kuharap kalian juga menyimpan rahasia ini dan jangan bocorkan kepada siapapun.
Sebenarnya aku merasa sangat malu untuk mengakui hal tersebut.
Karena pertama, aku malu mengakui bahwa aku doyan nonton drama seperti yang sering menjadi hobi para ibu. Kedua, aku malu jika ada yang tahu bahwa aku mengidolakan aktris Kim Yoojung bahkan sejak ia masih remaja.
Katakan aku berlebihan. Tapi coba kalian bayangkan jika media dan penggemar tahu soal rahasiaku itu, bisa-bisa mereka akan terus menghubung-hubungkan kami. Bukannya aku tidak mau, hanya kehidupan pribadi inginku simpan untuk diriku sendiri. Tanpa campur tangan pemberitaan dari media dan penggemar.
Tapi terlepas dari alasan apapun, intinya adalah aku malu!
Jadi kumohon, rahasia ini jangan kalian bocorkan. Oke?
---
Flashback tahun 2020
Aku masih ingat saat pertama kali tawaran untuk bermain drama dengan Yoojung tahun 2018 silam. Sebagian diriku merasa tidak percaya dan sebagian lainnya merasa sangat tidak sabar untuk bisa bekerja bersama dengan seseorang yang selalu ku kagumi dari layar televisi.
Tapi sayangnya kami tidak jadi bekerjasama karena saat itu Yoojung tiba-tiba sakit.
Aku cemas dengan kondisi kesehatannya dan sangat berharap ia baik-baik saja. Meskipun akhirnya ia sembuh, aku ingin kami bisa menjadi pasangan dalam drama. Namun, seperti apapun aku berusaha mencoba mencocokan jadwal, aku tetap tidak bisa menjadi pasangannya dalam drama waktu itu.
Ah! Aku ingat, bagaimana aku memohon pada Kyuhyun Hyung dan CEO agensiku agar bisa mengkondisikan cara agar aku bisa tetap bermain dalam drama tersebut. Aku bahkan rela untuk bolak-balik syuting dan berganti karakter terus demi tetap bisa berada di dalam drama.
"Kau itu manusia biasa, Hyoseop-ah. Bukan Superman yang bisa punya kekuatan untuk bekerja terus menerus. Kau harus pikirkan kondisi kesehatanmu juga." Teguran Kyuhyun Hyung masih terngiang dalam benakku hingga sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Lovers of The Red Sky" - behind story
Hayran KurguKim Yoojung dan Ahn Hyoseop dipertemukan untuk kedua kalinya dalam drama Lovers of the Red sky. Kim Yoojung yang ceria dan ramah bertemu dengan Ahn Hyoseop yg pendiam dan pemalu. Situasi yang awalnya canggung dan kikuk perlahan menjadi bersahabat da...