26

10.9K 1.4K 21
                                    

"Terkadang sahabat bisa menjadi orang yang mengacaukan hidupmu."

- Adeeva Abriana Utama -

🦋🦋🦋

Deva POV

Setelah kemarin aku dan Fabian bersandiwara menjadi sepasang sejoli di depan keluarga besar mamaku, pagi ini kami sudah kembali ke realita. Realita bahwa berondong sakit jiwa itu adalah bossku dan pagi ini aku menjalani hari pertamaku sebagai asisten dan sekretarisnya. Aku tidak pernah menyangka bahwa aku akan menjadi babu Fabian yang rela ia panggil keluar masuk ruangannya. Kali ini bahkan aku ingin melemparkan vas bunga yang ada dimeja ke kepalanya yang kini tertata rapi bak idol Korea itu.

"Dev, Deva."

"Ya, Pak."

"Tolong kamu koreksi pengajuan pemindahan dana hotel dari cabang Bali untuk cabang Malang, kalo sudah sesuai semua taruh meja saya untuk saya tanda tangani."

"Bapak cuma mau bilang itu saja?"

"Iya."

"Kenapa nggak di telepon saja atau chatt saya?"

"Kan, aku kangen ngobrol langsung sama kamu."

Astaghfirullah....
Aku hanya bisa memegang kepalaku. Bagaimana bisa aku bekerja dengan laki-laki ini hingga 4 bulan kedepan. Entah aku yang akan menjadi ODGJ* hanya karena depresi terus menerus menghadapi tingkah absurd Fabian ini.

*ODGJ : orang dengan gangguan jiwa

"Dev, kok diam saja, kenapa?"

Kata-kata Fabian membuatku bangun dari pikiranku yang sedang travelling.

"Nggak pa-pa, Pak. Saya permisi dulu."

"Okay."

Ketika aku sampai di meja kerja yang dulunya milik Mbak Dewi dan kini sudah ia turunkan kepadaku berserta semua pekerjaannya. Bukannya aku langsung msngecek perintah Fabian, karena kini aku sedang sibuk untuk mengetik digrup WhatsApp

Group WA DeSaNa

Deva : gue mau beli kesabaran dimana ya?

Salma : Lo kenapa?

Deva : pingin mutilasi Fabian andai itu tidak masuk pelanggaran hukum.

Salma : Fabian kenapa?

Deva : kalo ngasih kerjaan suka nggak kira-kira.

Nada : namanya juga boss ke anak buah.

Salma : sabar, Dev, Lo kawinin aja biar Lo yang bisa nyuruh-nyuruh dia seenak jidat Lo, nggak kaya sekarang.

Deva : Lo kalo kasih solusi yang masuk akal, masa gue kawin sama Fabian.

Nada : gitu-gitu Fabian cakep, imut, bonus tajir, Dev. Kan, kata Lo kalo cari suami harus yang mapan finansial biar tinggal ongkang-ongkang hidup terjamin sampai tua.

#DeFabian (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang