Sesi Overthinking Aya

58 15 0
                                    

Flashback dari chapter 17

“Dengerin gue. Lo itu harus konsisten sama isi hati lo Ya. Lo sukanya sama siapa?” Tanya Lia.

“Tapi gue gak tau gue sukanya sama siapa, gue terlalu bingung.” Ucap Aya mengalihkan pandangan dan menggaruk tengkuknya. Menunjukkan bahwa ia sedang bingung.

Lia menepuk keningnya, “Astaga Aya. Lo belom pernah pacaran apa gimana sih hal beginian aja gak paham.” Aya mengangguk sebagai jawaban.

Lia menepuk keningnya sekali lagi, polos sekali temannya satu ini. “Lo inget kata Nelo waktu itu gak? Yang dia bilang sama siapa lo bisa nyaman trus pas deket sama tuh orang, jantung lo rasanya kek mau copot. Nah tinggal tentuin diantara Raka sama Reyhan siapa yang bisa kaya gitu ke lo.”

Sejenak Aya berpikir, lalu menjawab Seungdiraka Revandra lah orangnya.

Ryuna menepuk pelan meja kantin, “Yauda berarti lo sukanya sama Raka.” Disusul anggukan setuju oleh Lia.

Flashback off

Malamnya Aya tidak bisa tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malamnya Aya tidak bisa tidur. Ia terus memikirnya perkataan Lia di kantin tadi. Agak ragu sebenarnya.

Aya mengubah posisi tidurnya menghadap ke langit langit kamar, “Tapi masa iya sih gue suka sama Raka?” Gumamnya pada dirinya sendiri.

“Emang bener gue selalu deg degan parah kalo deket sama dia, apalagi pas skinship itu, pas dia sakit…” Perlahan pipi Aya memanas mengingat ia yang dipeluk oleh Raka ketika lelaki itu sakit. Aya berteriak lalu menyembunyikan wajahnya dibalik bantal.

“Mbak udah malem jangan teriak-teriak!” Peringat Nelo dari kamar sebelah.

“Ga percaya kalo gue bisa suka sama cowok modelan Raka.”

“Apa bener Raka?”

“Ya Tuhan Aya harus gimana.”

“Bingung banget.”

“Bodoamat yang penting urusan gue sama Reyhan selesai dulu. Soal Raka belakangan bisa dah.”

Berkali kali ia bergumam kata kata yang tidak jelas hingga akhirnya gadis cantik itu tertidur dengan sendirinya. Tertidur dengan sejuta pertanyaan di benaknya. Tertidur dengan keraguan dalam hatinya.

TO BE CONTINUE

Shy - Kim SeungminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang