Hale's Doll [COMPLETE☑️]

| HD 28 : My Fault Because Your Fault |

"Tuan, apa yang membuat Anda terlihat murung?" Zelfi berjongkok di sisi Hale yang tampak duduk di sofa dengan sebelah tangannya mengangkat bloodsicles-balok es yang terbuat dari darah, yang tengah dijilati oleh jaglion peliharaannya.

Zelfi tampak mengusap kepala jaglion milik atasannya. Hewan kesayangan Hale yang diberi nama Blaze, yang kini tampak menjilati bloodsicles yang Hale pegang. Eits, jangan berpikir itu adalah hewan semacam anjing. Salah satu satwa langka yang terlahir antara hasil persilangan jaguar jantan dan singa betina. Jaglion yang memiliki bulu berwarna hitam, cokelat dengan bintik hitam di badannya.

Memiliki bobot 257 kilogram yang seharinya memakan sekitar 9 kilo daging perhari. Hewan peliharaan yang Hale punya sejak ia berusia 9 tahun. Awalnya Hale tertarik dengan hewan langka itu ketika melihat jaglion milik Aksel, yang kakaknya itu dapatkan sebagai hadiah ulang tahunnya yang kesepuluh tahun, yang kakaknya minta pada Kanzie.

Awalnya Hale menyukai hewan itu karena sangar dan ia suka itu. Tapi Aksel melarang Hale dekat-dekat dengan peliharaan kesayangan kakaknya yang satu itu, Aksel sama sekali tipe orang yang tidak suka miliknya diusik, ia benar-benar tak suka. Kalian tahu, bukan apa yang akan terjadi jika sesuatu milik kakaknya itu terusik? Termasuk adiknya sendiri, Aksel melarang keras Hale mendekati jaglion miliknya.

Alhasil Hale merajuk ketika umurnya masih delapan tahun, dan Hale meminta hal yang sama pada Kanzie. Awalnya ia tak dapat ketika umurnya delapan tahun, sebab garis bawahi, satwa langka, milik Aksel adalah yang baru lahir selama beberapa bulan. Dan Hale menginginkan hal yang sama. Jadi, kurang dari satu tahun Kanzie menyuruh bawahannya mencari dan menghasilkan satwa yang juga diinginkan oleh anak bungsunya itu dari persilangan jaguar jantan dan singa betina.

Dan Blaze adalah hasilnya, milik dari Hale. Hewan kesayangan dari anak bungsu keluarga Burner. Jangan mengira yang dipelihara oleh keluarga itu seperti kebanyakan orang, mereka memelihara predator sebagai hewan kesayangan mereka. Singa, harimau, serigala, jaguar, dan hewan predator lainnya yang tertampung di kebun binatang pribadi milik keluarga Burner. Berada di suatu lokasi kawasan mansion utama keluarga itu, Bruciatori Mansion. Dinamai Burner's Predators sebagai salah satu lokasi penampungan untuk hewan peliharaan tak ngotak milik keluarga itu yang mengisi sedikitnya luas mansion itu.

Mansion keluarga Burner yang sebagai salah satu lokasi yang tak boleh dilintasi oleh pesawat atau kendaraan udara lainnya selain milik keluarga itu.

Hale menopang rahang di tangannya yang lain, ia menghembuskan napas berat. "Meruntuki diriku yang tidak jadi memperawani bonekaku."

Perkataan Hale nyaris membuat Zelfi berhenti mengelus kepala Blaze, tatapannya agak membulat ke arah atasannya itu.

Laze yang tengah berbicara dengan seseorang di tabung akustik miliknya terhenti dengan melempar tatapan pada Hale yang tak berbeda dengan Zelfi.

Prang!

Secangkir teh hangat yang ada di tangan Mackel terjatuh ke lantai. Ponsel yang terletak di sisi telinga Arvie terjatuh. Liev membuka bibirnya mendengar pernyataan itu.

"Apa?!?!" seru Laze, Liev, Mackel, dan Arvie serentak membuat Hale menekuk alisnya terganggu akan teriakan mereka.

Laze segera berjalan ke arah sofa dengan menyenderkan sisi tubuhnya ke sofa sambil menyentuh dagu untuk berpikir. Begitu pula pada Liev, Mackel, dan Arvie yang langsung berjalan cepat ke arah belakang sofa yang diduduki oleh Hale lalu mereka bertiga menumpu siku mereka di sana.

"Kau ... melakukan apa pada Luzie?" ucap Zelfi waspada dengan menekuk alisnya mengintimidasi. Ia tak merubah posisinya sama sekali yang ada di sisi Blaze dengan satu lutut berada di lantai. Bos gilanya ini benar-benar!