Vampire

Tao

Tao menatap wanita di depannya itu dengan seksama. Pakaian khas seperti seorang ninja perempuan sangat menarik perhatiannya. Terlebih berbagai peralatan khas yang sangat Tao kenal.

"Kau orang China ya?" ujar Tao dengan bahasa mandarin.

"Jadi kau juga orang China," ujar wanita itu dengan suaranya yang terdengar sangat feminim.

Tao menggerakkan tangannya ke sisi menangkis pukulan wanita itu yang tiba-tiba keluar dari sebuah lingkaran berwarna biru gelap seperti langit dengan banyaknya cahaya bintang berkilauan disana. Wanita itu hendak menendang Tao lagi, namun dengan gerakan cepat, Tao bisa menahannya.

————— • • • ————— • • • ————— • • •

Lei Lifen.
Seorang wanita anggun keturunan China. Wajahnya sangat cantik dan gerakan tubuhnya sangat lihai dalam pertarungan jarak dekat. Terlebih ia juga memiliki kekuatan teleportasi namun dengan portal yang terlihat. Berbeda dengan Kai yang bisa muncul dan menghilang tanpa terdeteksi oleh apapun.

————— • • • ————— • • • ————— • • •

Tao mendorong wanita itu menjauh dan menjentikkan jarinya. Seluruh tempat itu berhenti bergerak. Lifen tampak terkejut dengan kekuatan Tao itu. Sementara Tao berjalan dengan santai ke arahnya, Lifen tampak sangat was-was.

"Jadi, kita punya banyak waktu dan selagi kita disini tentu saja aku jauh lebih unggul daripada dirimu. Ini ruang dimensi khusus," ujar Tao dengan bangga

Lifen mendengus kesal, "Jangan meremehkanku," ujarnya

Ia memasuki portal teleportasi di sampingnya, namun ia tiba-tiba terlempar ke sisi lainnya. Tao menghela nafasnya sambil berjalan ke arah Lifen.

"Kau tahu, teleportasi itu ada hubungannya dengan ruang dan waktu kan? Selagi ini di ruang dimensiku, aku bisa mengulang waktu kapanpun aku mau dan mempercepat ataupun memperlambat pergerakanmu," ujar Tao. Ia menendang Lifen ke sisi.

"Kau sepertinya benci diperlakukan seperti wanita ya? Jihyun bilang lebih baik bermain serius denganmu," ujar Tao

Lifen berdiri dan terbatuk sedikit, "Jadi Jihyun yang memberimu informasi itu ya?" ujarnya sambil berusaha memulihkan diri.

"Oh, magic dari penyihir tidak akan berlaku kepada dirimu ya. Sekali lagi ini ruang dimensi-"

Lifen muncul dengan portalnya tepat di depan Tao dan langsung menendang Tao. Tak sempat bereaksi, Tao terdorong cukup jauh karena tendangannya.

"Ouch, tendanganmu itu tajam juga ya," Tao menepuk-nepuk bajunya yang kotor karena tendangan Lifen. 

"Pil darah Dongwoo dengan 1% darah Hyeri. Meningkatkan sampai 300% kekuatan selama 1 jam. Side effectsnya, mereka akan kehilangan kekuatannya selama setengah hari," Ujar Jihyun melalui mindlink yang dipasang oleh Luhan dan tepat setelah saat itu, Lifen telah meneguk dua pil yang ia miliki.

"Oh, man, holy sht..." ujar Tao melihat Lifen yang sudah menelan obat itu.

Aura kemerahan mengelilingi sekujur tubuhnya. Ia meregangkan ototnya bersiap melawan Tao lagi.

-tbc