14

68 7 0
                                    


-

-

-

———

Axvel:
Vi
Thanks udah tolongin adek gue

Me:
Ya

Axvel:
Lagi apa?

Me:
Bljr

Axvel:
Udah makan?

Me:
Udh

Axvel:
Tidurnya jangan malem" ya cantik

Me:
Y

   Violet menaruh kembali ponselnya, dan kembali melanjutkan sesi belajarnya. Walaupun tidak diberikan pr, namun, mau tidak mau Violet harus tetap belajar, dan yang pasti alasannya sudah jelas, Selly.

Tok..tok...tok...

Mendengar suara ketukan pintunya, Violet segera beranjak menghampiri pintu, dan segera membukanya.

Cklek

"Sayang, lagi apa?" Sapa Oma

"Eh Oma, lagi belajar"

"Ohh yang rajin ya. Ini Oma buatin kamu susu vanila, jangan lupa diminum" ucap oma menyerahkan gelas berisi susu vanila

"Makasih Oma, kan Oma jadi repot" balas Violet menerima gelas

"Nggak kok sayang, yaudah Oma mau cek Selly dulu, mau kasih dia ini" ucap oma memperlihatkan nampan berisi susu dan camilan

Violet tersenyum tipis "ya Oma"

   Setelah melihat punggung Omanya yang menghilang berbelok, Violet kembali menutup pintu, dan berjalan menuju meja belajarnya. Menaruh susu vanila dari Omanya di atas mejanya.

"Tumben Arkan nggak chat atau apa" gumam Violet dengan meminum susunya

"Ah bodo amat"

***

"Ar, Delridz"

"Delridz?" Tanya Yoga

"Mereka, tadi gue dikepung mereka" ucap Aland terbata-bata

"Delridz siapa njir?!" Tanya Galang menggebrak meja

Arkan mengernyitkan dahinya "Oh. Masih berani?"

"Siapa njir?" Tanya Galang

Rendra menoyor kepala Galang, hingga Galang meringis

"Sakit bego!" Ucap Rendra memegang kepalanya

"Musuh sebelah anjir. Kayak nggak tau aja!" Cetus Rendra

"Ohh, sebelah? Gue nggak kenal anjir. Nggak terkenal banget tu nama" balas Galang

"Ya anjir. Markas mereka dimana-mana anjir. Paling besar ya di Bandung" balas Rendra menjelaskan

"Oh pantes"

"Ketuanya siapa Ar?" Tanya Varo

Arkan menggeleng "Gue juga nggak tau. Udah lama mereka ga cari gara-gara, terakhir kali mereka cari gara-gara lama. Mungkin sejak Levazka di pimpin bang Rian" jelas Arkan mengingat ucapannya dulu dengan Rian

"Trus kenapa mereka cari gara-gara?" Tanya Leon

"Menurut gue, ada satu masalah yang mungkin udah lama, tapi kita nggak tau penyebabnya" jelas Varo

"Kalo di pikir-pikir bisa aja. Masuk akal menurut gue" timpal Leon

"Mending tanya sama bang Rian deh" usul Rendra

VIOLET [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang