My Beby Girls (9)

169 19 1
                                    

Untuk kalian yang udah baca cerita ini dari chapter 1 Sampek sekarang.

Bagaimana pendapatnya.??

***

Hendra merenung jauh.

Dulu sekali. Sekitar dua puluh tahun yang lalu. Hidupnya memang tidak seperti sekarang.

Saat-saat dia pertama sekali bertemu dengan Anatasya Alora Devincy mendiang istrinya, Mamanya Bebyta Alora Divincy.

Hahaha

Semuanya benar-benar terasa sangat lucu.

Bahkan nama belakang Beby saja adalah nama keluarga istrinya bukan namanya. Hanya Amira yang menyandang namanya, Amira putri Oktaviano Kusuma. Mungkin karena itu juga dia malah merasa lebih dekat dengan Amira daripada Beby.

Dulu, saat dia dan ana bertemu. Ana saat itu adalah maneger pemasaran di perusahaan Divincy dan dia hanya staf biasa bagian pemasaran, dia bukan siapa-siapa, dan Ana malah tertarik padanya membuatnya akhirnya terjebak dan dia menikahi Ana dengan semua pertentangan dan ketidak setujuan Elena.

Bukankah cerita cintanya begitu pelik. Pernikahannya di tentang tapi dia nekat dan ana juga begitu. Sampai akhirnya mereka menikah. Dan dua tahun setelah menikah mereka belum di karuniai anak. DIa prustasi dan ana juga selalu sibuk dengan semua pekerjaannya yang semakin hari semakin banyak.

Sampai akhirnya dia bertemu dengan Melisa lagi.

Cinta pertamanya yang dia kira sudah selesai namun nyatanya tidak. DIa dan Melisa belum selesai bahkan setelah dia menyakiti wanita itu dengan memilih ana. Dan akhirnya dia juga menghianati Ana dengan bermain dibelakang ana. Sampai akhirnya Melisa hamil dan dia yang ingin bertanggung jawab dengan menceraikan Ana dan menikahi Melisa. Namun takdir mempermainkannya dan Ana juga hamil disaat yang sama.

Keluarga Divincy sedang berbahagia. Dan dia kembali di terpa kegundahan yang tak terkira.

Langkah terbaik yang bisa dia perbuat adalah menyembunyikan Melisa. Sampai akhirnya keputusan Ana membawa Ana kejakarta dan Hari itu juga dia menerima kabar Ana meninggal. Padahal dia dalam perjalanan untuk menceritakan semuanya pada Ana. Dia membawa Melisa dan Amira namun dia malah disambut suasana duka.

Ana tidak mengetahui kebohongannya. DIa bersyukur untuk itu, nyatanya kepergiaan Ana memang membawa kabar baik untuk hubungannya dan Melisa. Dan luka untuk Putrinya Beby.

Salahkah dia?

Namun nyatanya orang yang sudah pergi Tidak bisa dia kembalikan lagi. Andai hari itu, Ana tidak memutuskan untuk kembali ke Jakarta dan tetap menetap di Bandung mungkin semua itu tidak akan terjadi. Dan dia mungkin juga akan menutupi rahasia nya ini sampai dia mati.

"Mikirin apa mas!" Hendra menggeleng pelan merasakan pijatan lembut dibahunya, Hendra menggenggam erat tangan Melisa.

Seharusnya sejak awal wanita ini tidak dia tinggalkan. Salahnya yang sudah meninggalkan Melisa dan membuat hidup mereka pernah seburuk dulu.

"Mas lagi banyak pikiran ya? " Melisa semakin aktif memijit bahu Hendra. Suaminya ini sejak kembalinya Beby semakin terlihat lelah.

Melisa tahu, kembalinya Beby sudah pasti akan membawa dampak buruk untuknya juga suaminya. Tapi dia tidak bisa memaksa Beby pergi, Beby punya hak penuh atas rumah ini.

Dan karena masalah wali lah, Beby tidak bisa bertindak leluasa.

Namun siapa tahu kedepannya apa yang bisa Beby lakukan. DIa bahkan Hendra tidak tahu, Beby itu terlalu mirip dengan ana. Wanita mengerikan yang sejak awal membuatnya harus bersembunyi dari ana hanya untuk memastikan Amira baik-baik saja.

My Baby GirlsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang