Happy Reading!
-
-
"Jangan kecentilan ya,"
"Gada gue jangan manfaatin situasi,"
"Jangan suka tebar pesona,"
"Lipstik nya udah di hapus belum?"
Alesha beberapa kali menghela nafas jengah, bayangkan saja. Sedaritadi melakukan Video'call dengan Gibran, hanya untuk mendengar ocehan yang aneh itu, mana mungkin dia seperti itu. Gibran terlalu posesif.
"Siapa yang tebar pesona? Siapa yang centil? Hm?" Balas Alesha yang sedikit kesal karena telinganya pun telah merasa panas karena ocehannya yang tak kunjung selesai.
"Lo, lah!"
Alesha membulatkan matanya. "Se'uzon mulu, dosa lu!" Jawab Alesha.
Terdengar kekehan yang begitu renyah di balik telfon sana.
"Lipstik nya dihapus ya, Cantik,"
"Udah ya Allah!"
"Mana sini coba deketin bibirnya ke kamera,"
Alesha mencondongkan bibirnya pada arah kamera, membuat Gemas kepada gadis itu.
"Lucu banget sih,"
Alesha memutar bola matanya. "Gibran ganteng, lo lagi sakit kenapa main handphone terus? Nanti mata lo sakit," Ujar Alesha.
"Kangen lo,"
"Lebay lo, belum juga gue tinggal 24 jam!"
"Bukan kangen lo. tapi kangen recokin orangnya,"
"Abang macam apa kau!"
"Abang rasa Suami,"
"Ngomong gitu lagi, gue ulek bibir lo!"
"Udah dulu. lo istirahat jangan main ponsel mulu, bentar juga gue balik ko lagian sabtu gada jadwal apapun selain olahraga,"
"Hm, bye anak kecil."
Daripada tersurut emosi lagi, lebih baik Alesha mematikan sambungangan telfonnya. Berbicara dengan Gibran hanya membuat tensi darah naik saja.
Alesha menolehkan pandangannya kesamping, sedikit terkejut saat melihat seseorang yang tengah anteng saja duduk disebelahnya sambil meneguk air putih.
Dia, Bima abitama- kelas 11 IPA 4 yang akan menjadi wakil ketua Alesha nantinya jika terpilih.
Alesha tak mengalihkan pandangannya sedikitpun, masih memerhatikan cowok disampingnya ini. Keringat yang memenuhi wajah cowok itu, dengan seragam basket yang masih melekat pada tubuhnya, laki-laki meminum air dengan asal hingga air itu mengalir pada rahangnya. Shit! Dia terlihat keren.
Bima menoleh kepada gadis disampingnya kala telah menghabiskan satu botol air mineral itu. "Alesha ya?" Ujarnya.
Alesha tersenyum gugup. "Iya, kenapa?" Jawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GIBRAN ALGHAFRI
Teen FictionGibran, Seorang pria bernama 'Gibran, dengan nama panjang Alghafri. Sosok Kaka laki-laki yang sangat menyayangi adiknya, selalu ada untuk adiknya, over protective, dan tidak mudah membiarkan pria mana pun bisa dengan mudah menyantuhnya. Kedekatan me...