Sky (Pesta)

606 41 5
                                    

"Perhatian semuanya, saya meminta waktunya sebentar!" ucap Arthur 4 keluarga yang di sana langsung mengalihkan perhatiannya kepada Arthur.

"Di sini, saya akan mengenalkan kalian kepada putri saya dan dua keponakan say yang telah terpisah dengan kami selama bertahun-tahun." Perkataan Arthur membuat semuanya kaget, karena setahu mereka gak ada anak perempuan dari keluarga ini.

"Sebagian di sini mungkin sudah tahu kalau Froy bukanlah putra kandung dari istri saya, Cathe. Saya sengaja tidak memberitahukan siapa ibu kandung Froy, malam ini saya akan memberitahukan siapa ibu kandung Froy. Dia adalah Slania putri dari keluarga Lambert, bertahun-tahun lalu kami menikah di Belgia. Dari pernikahan kami, saya mempunyai anak kembar. Yaitu Seano Dimitri Geoffroy Edmond dan Skyla Damaika Genevia Edmond," ucap Arthur mengisyaratkan Froy untuk mendekatinya.

Froy pun memghampiri Daddy-nya dan adiknya, siapapun yang melihat Froy dan Kyla pasti menyangka mereka kembar.

Kyla hanya tersenyum tipis, ini pertama kalinya ia dikenalkan oleh ayah kandungnya.

"Kenapa lo menyembunyikan putri lo, Ar?" tanya Calvin, kakak dari Cathe.

"Karena buat keamanan dia, Bang. Selama 16 tahun dia tinggal dengan Slania, gue gak pernah menemuinya." Hal itu membuat Keluarga Calvin dan keluarga Zea kaget.

"Bukan hanya itu, malam ini gue mau memperkenalkan kedua putra dari Aqila. Kalian pasti tahu Aqila? Dia adalah kakak gue dan Bang Balzac. Mereka Glenn dan Gabriel, putra dari Kak Qila," ucap Arthur memperkenalkan keponakannya.

"Terimakasih atas perhatiannya, selamat bersenang-senang."

"Bahaimana rasanya? Ketika akhirnya sekarang banyak yang tahu kalau kamu putri keluarga ini," tanya Gibran ketika Kyla menghampirinya.

"Deg-degan, tapi senang juga sih. Sangat sulit diartikan," ucap Kyla melihat ke aeah Arthur dan Cathe yang menyapa keluarga lain.

"Sepertinya ada acara reuni dadakan, ternyata 4 keluarga ini dulunya berteman." Gibran melihat ke arah para orang tua.

"Benar," ucap Kyla, pandangannya tertuju pada Raven dan Zea. "Ke sana, yuk! Aku kenalkan kamu sama tunangan Froy," ucap Kyla menarik tangan Gibran menuju Raven dan Arthur.

"Hei, ketemu kembali." Kyla menyapa keduanya.

"Ya, tadi kenapa lo gak bilang kalau lo kembaran Froy?" tanya Raven.

"Sengaja, hehe. Oh, iya. Raven, Zea, dia Gibran tunangan gue." Kyla memperkenalkan Gibran kepada keduanya.

"Gue Raven," ucap Raven mengulurkan tangannya.

"Gibran," ucap Gibran.

"Zea," ucap Zea.

"Gue sudah mendengar banyak tentang lo dari Glenn," ucap Kyla.

"Glenn? Sahabat Froy?" ucap Zea memastikan, Kyla hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Jangan terlalu kaku, santai saja!" ucap Kyla ketika memperhatikan Zea selalu kaku.

Mereka pun mulai berbincang-bincang, Gibran dan Raven memutuskan untuk menemui para cowok.

"Jadi belum ada yang tahu kalau lo adalah adik Froy?" tanya Zea diangguki Kyla.

"Mungkin ada yang curiga, karena wajah kita sama persis. Kecuali rambut dan jenis kelamin yang membedakan."

Zea mengangguk menyetujui hal itu, dari tadi ia juga curiga mereka itu kembar.

"Lo belum dekat dengan Froy, dia itu asyik. Gue yakin lama-lama kalian saling menerima, dia juga dengan mudahnya menerima gue. Padahal dia sebelumnya gak tahu kalau dia kembar," ucap Kyla, Zea hanya menghela nafas. Mereka pernah satu sekolah, bahkan satu kelas, tetapi bahkan Froy tak pernah memperdulikannya.

Sky & Sea (Repost)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang