12. Bertemu Puput

94K 8.5K 418
                                    

Kalau ada typo, komen yah

Happy reading ❤️

🧛‍♂️🧛‍♂️🧛‍♂️


Mereka sama-sama terkejut, kedatangan Puput yang secara tiba-tiba membuat Alora tak bisa berkata apapun. Apalagi dia bersama Agharna.

"Lo ke mana aja Ra, gue telfon gak diangkat," cecar Puput.

"Gue-"

"Terus lo sama Agharna? Gue gak salah lihat kan?" Puput mengucek matanya mencoba memperjelas.

Agharna hanya diam, dia bersikap tenang sedangkan jantung Alora telah berdegup kencang.

"Puput gue-"

"Lo berdua ada hubungan apa, bukannya lo gak suka sama Agharna?" pekik Puput tak memberikan Alora kesempatan berbicara.

Tangan Agharna beralih ke pinggang Alora lalu merapatkan tubuh mereka.

"Sebenarnya gue sama Alora pacaran," sahut Agharna.

"HAH!"

Puput menatap Agharna dan Alora, sementara Alora hanya diam meskipun jantungnya sudah berdetak tak karuan.

"Puput tolongin gue!"  batin Alora menjerit.

"Gue sama Alora pacaran," ulang Agharna sekali lagi.

"Bentar-bentar kok gue kek orang goblok, sejak kapan kalian punya hubungan? Bukannya lo sama Dinda?"

"Nggak, gue sukanya sama Alora."

Puput masih tercengang, otaknya tak bisa berpikir, kejadian ini sangat tiba-tiba. Alora yang jelas-jelas sering mengatakan tidak tertarik pada Agharna, namun sekarang mereka pacaran.

"Lo sama Agharna, kenapa bisa? Apasih Ra gue mendadak goblok!" teriak Puput.

"Lo jangan teriak-teriak anjir, ini mall bukan hutan," ucap Alora mendadak kesal karena Puput terlihat bodoh.

"Ya jelasin anjir, lo berdua kenapa bisa pacaran. Dan lo sejak kapan suka sama Agharna!"

Alora memejamkan matanya, dadanya terasa sesak ingin menjelaskan kebenaran namun tangan Agharna meremas pinggangnya dengan kuat hingga dia meringis.

Agharna menatapnya dan melemparkan senyum seolah memberikan kode untuk tidak mengatakan apa-apa.

"Gue sama Agharna emang menjalin hubungan" ucap Alora terpaksa.

"Udah tau kan, kalau gitu kita pergi dulu," pamit Agharna.

Alora dan Agharna meninggalkan Puput, namun dengan cepat Puput menahan mereka.

"Tunggu, kenapa ponsel lo gak aktif? Semenjak kita pisah dari pesta Dinda, lo gak bisa dihubungi, lo banyak utang penjelasan."

Alora melirik Agharna, bagaimana dia menghubungi Puput jika ponselnya dihancurkan oleh pria psikopat di sampingnya.

"Hp Alora rusak, jatuh di air," jawab Agharna.

"Kok bisa?"

Agharna merasa emosi karena perempuan di depannya ini banyak tanya. Jika saja hanya ada mereka, mungkin Agharna sudah menggorok leher Puput.

"Musibah gak ada yang tau, nanti Alora punya ponsel baru!" tegas Agharna.

Puput langsung diam, Agharna terlihat menyeramkan dan itu disadari Alora. Sebelum Agharna menggila, dia segera menyeret laki-laki itu pergi diikuti bodyguard Agharna.

AGHARNA (Sang Bulan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang