Malam ini adalah bachelor party Ruben. Semua teman-teman Ruben pergi ke private bar yang disewa oleh Ivan. Ada banyak sekali makanan, alkohol, tantangan yang harus dilakukan Ruben dan juga banyak perempuan yang menunggu mereka. Ini adalah malam terakhir Ruben sebagai pria yang belum menikah, jadi Ivan bekerja ekstra untuk mempersiapkan bachelor party Ruben.
Mereka sedang menikmati waktu bersama. Ivan hanya minum beberapa gelas, dia juga menolak menyentuh perempuan mana pun yang menawarkannya lap dance. Wendi, yang melihat Ivan menolak menyentuh perempuan mana pun, merasa aneh. Wendi ingat bagaimana Ivan biasanya yang paling liar tapi sekarang dia malah menjadi yang paling diam.
-
Sementara itu, Ayu baru saja selesai makan malam bersama Wenda dan teman-temannya Wenda. Dia melihat jam, ternyata baru jam 10 malam. Ayu penasaran kira-kira jam berapa Ivan akan balik ke hotel. Akhirnya dia memutuskan untuk mengirim chat kepada Ivan, sekalian menanyakan kabar kakaknya.
Ivan
Lo balik jam berapa?
Baru juga jam 10.
Iya, gue cuman penasaran.
Gimana kakak gue?
Dia cuman minum 2 gelas, katanya dia janji ke pacarnya kalo dia gak akan mabuk.
Okay, good. I was just checking.
Cepet ngomong.
Ngomong apa????
Lo mau gue balik jam berapa?
-
Ayu yang berdiri di samping tempat tidur langsung jatuh ke tempat tidur setelah membaca jawaban Ivan. Apa yang harus dia jawab? Dia ingin menjawab bahwa dia tidak peduli tetapi sejujurnya dia merasa kesepian tetapi dia tidak ingin terdengar manja jadi dia memilih untuk mengabaikan chat Ivan.
Ayu bingung dengan perasaannya sendiri. Dia masih memikirkan Stefan yang sebenernya adalah hal bodoh untuk dilakukan tetapi Setafan terus menggodanya sejak dia mendarat di Bali yang membuat Ayu jadi kepikiran. Tapi kemudian ada Ivan, pria yang baik, terlalu baik untuk menurut Ayu. Dia merasa aman dengan Ivan tetapi Ayu tidak bisa berbuat apa-apa tentang perasaannya itu karena Ivan masih menginginkan mantannya kembali. Ayu mencoba untuk tidak memikirkannya dan memilih untuk mandi.
-
[Ruben's Party]
Waktu menunjukkan jam 1 pagi saat Ivan akhirnya mendapat notifikasi chat dari Ayu. Ivan tersenyum sendiri saat membacanya.
From: Ayu
Can you come back now?
Ivan menatap Ruben yang sudah menatapnya dengan senyum menggoda, "Apa?" Ruben bertanya. Ivan mengosongkan gelasnya dan berdiri, "Gue duluan ya."
"Jor, lo bisa urusin kakak lo sendiri kan?" Ivan bertanya kepada Jordi, adiknya Ruben. Jordi menjawabnya dengan anggukkan.
"Lo mau ninggalin kita? Ninggalin gue?!" Ruben bercanda sambil melambaikan tangannya, menyuruh Ivan pergi.
"Liat diri lo sendiri, lo yang berdiri duluan," Ivan menunjukkan bahwa Ruben yang sudah duluan berdiri dari kursinya dan siap untuk pergi juga.
Stefan memanggil Ivan, "Lo mau kemana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling With No Safety Net
FanfictionIvan secara tidak sengaja memberi tahu sahabatnya bahwa dia mempunyai pacar baru. Tetapi kenyataannya adalah dia tidak mempunyai pacar dan sekarang dia membutuhkan seseorang untuk menjadi pacar palsunya untuk menyelamatkan harga dirinya dan tidak te...