Haii apa kabar? Sehat selalu ya?! Jangan lupa vote and comment🤍🙆.
Sesuai perkataannya tadi, Arsen mengajak Kia untuk kencan. Atau hanya berjalan jalan seperti pasangan pada umumnya. Walaupun mereka belum menjadi pasangan.
"Sayang mau jalan ke mana?" Tanya Arsen pada Kia yang sudah berada di boncengannya.
Kia membuat pose berpikir yang membuat Arsen gemas, namun akhirnya Kia memutuskan untuk pergi ke pasar kaget yang ada di dekat sekolah mereka.
Arsen hanya mengangguk, dia pasti menuruti permintaan Kia.
Setelah sampai, mereka langsung menuju ke stan yang menjual makanan. Tanpa disengaja mereka bertemu dengan Erik, yang bersama dengan Kania.
"Lah Rik, kok lo bisa di sini? Sama Kania lagi" Tanya Arsen pada sahabatnya tersebut.
"Gua lagi jalan aja sih, abis ini mau nonton juga niatnya. Kalian udah baikan?" Jawab Erik sekaligus bertanya.
"Iya, baru semalem gua juga nginep di tempat Kia dong" Jawab Arsen menyombongkan diri.
"Oh gitu abis baikan langsung cuddle, enak ya kalian" Ucap Kania yang membuat wajah Kia memerah.
"Kalian juga ngapain berdua jalan bareng? Lagi pendekatan nih ceritanya?" Tanya Kia pada Erik dan Kania. Kania dengan cepat menggelengkan kepalanya sebagai jawaban.
"Nggak kok, gua cuma nemenin dia. Kita juga udah sering jalan kaya gini sama Dinda, kebutuhan Dinda lagi ada halangan buat ikut. Jadi cuma berdua" Jawab Kania.
"Ya udah ya bro, gua sama Kania mau nonton dulu. Gua ada janji juga di sana" Ucap Erik sebelum pergi bersama Kania.
"Oke gua juga baru sampe sih jadi mau jalan di sini dulu. Pepet terus bro jangan kendor!" Jawab Arsen yang membuat Kia dan Erik terkekeh.
Kania dan Erik pun pergi dari pasar kaget tersebut meninggalkan Arsen dan Kia yang sekarang sedang berdiri di depan stan jajan pilihan Kia, telur gulung.
⭐⭐⭐
Di sisi lain, Kania dan Erik yang berada di Mall hendak menonton salah satu film itu juga tengah menunggu satu orang. Orang itu adalah seseorang yang tengah dekat dengan Erik. Kania dan Dinda hanyalah perantara untuk dua orang itu.
"Maaf kalian udah nunggu lama ya?" Ucap orang itu dengan napas terengah engah.
"Ga papa, kita juga tadi ke pasar kaget dulu. Kamu udah siap kan? Kita masuk sekarang ayo" Jawab Erik dengan tersenyum.
"Eh Erik, Tio kalian duluan aja ya. Gua mau nemuin Dinda dulu" Kata Kania yang sepertinya tengah membalas chat seseorang.
Iya, orang tadi adalah Tio. Teman sebangku Kia selama beberapa hari ini. Ia diam diam dekat dengan Erik, salahkan Dinda dan Kania yang tidak bisa menahan untuk tidak menjodohkan dua temannya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lari Ada Fujo! [END]
Teen FictionEnd [28-04-2023] 🌟 Arsen anak tunggal keluarga Maheswara yg berniat menjebak laki-laki sekelasnya. Tetapi malah terjebak di permainannya sendiri "Kalo misal gua cinta sama lu gimana?" -Arsen "Jangan, itu dosa" -Rizkia "Kalo mereka pacaran, kita tum...