39

2.5K 114 7
                                    

Happy reading

Janlup votment

Maaf typo
...............
Malam tiba, Kenzo dan Nataiel sudah berada di cafe, data mereka datang, sudah ada Dion, Varel, Yasa dan Ceilo serta para girl.

"Kita pesen dulu, atau nunggu Marcel sama Raka?" tanya Carel.

"Tunggu aja, bentar lagi juga dateng," jawab Varel.

"Kalian udah Dateng dari tadi?" tanya Marcel yang baru datang bersama Raka.

"iya, udah sekitar 10 jam," jawab Ceilo ngegas.

"Lama amat," balas raka.

"Kalian kok datengnya bareng?" tanya Varel.

"Nggak sengaja ketemu didepan," jawab Raka, namun, Dion dapat melihat kebohongan Dimata Raka.

"Cepet, kalian mau pesen apa?" ucap Carel.

"Gue ayam rempah," ucap Hera.

"Samain aja, sekalian," saran Ceilo.

"Aku nggak ayam rempah, pedes," ucap Nataiel.

"Kamu mau apa?" tanya Hera.

"Steak aja," ucap Kenzo yang diangguki Nataiel.

"Minum ama cemilannya?" tanya Hera.

"Thai tea sama pisang goreng," ucap Ceilo.

"Americano and nachos," ucap Dion.

"Gue samain kayak Dion," ucap Varel.

"Gue sama laurent cappucino bland ama kentang goreng," ucap Carel.

"Gue Vietnam drip sama chicken fingers," ucap Yasa.

"Alpukat float," ucap Kenzo.

"Aku ice Chocolat," ucap Nataiel.

"Gue fanta susu, ada lagi?" ucap Hera.

"Roti bakar coklat keju, dessert, sosis bakar, Potato Wedges, sama klappertaart," ucap nataiel.

"Bisa habisin?" tanya Kenzo.

"Bisa," jawab Nataiel.

"Mbak," panggil Hera kepada pelayan, dan pelayan datang menghampiri mereka, pelayan itu menunduk, dan terlihat gugup saat melihat Kenzo.

"Ma-mau pesan apa kak?" pelayan itu menunduk dan terlihat gugup saat melihat Kenzo.

Hera menyebutkan semua pesanan mereka, pelayan menulisnya lalu pergi meninggalkan mereka.

"Dia keliatan gugup pas liat ken," ucap Nataiel.

"Nggak usah dipikirin sayang," balas Kenzo dengan mengelus rambut hitam nataiel.

"Dek, lihat," ucap Kenzo lalu menyerahkan hp nya kepada Hera, ia menunjukkan chatan nya dengan seseorang.

"Dia mau balik ke indo kok kgk bilang sama gue?" tanya Hera dengan kesal.

"Ya mana gue tau," balas Kenzo.

"Siapa sih?" tanya Carel.

"Tunangan gue," balas Hera.

"Hah?" kaget Ceilo.

"What?" kaget Raka.

"Apa?" kaget Varel.

"Demi apa?" kaget Nataiel.

"Serius?" kaget Dion.

"Beneran?" kaget Marcel.

𝐊𝐄𝐍𝐙𝐎-[𝐄𝐍𝐃]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang