30

3.7K 210 2
                                    

Happy reading

Janlup votment

Maaf typo

...................

Dipagi harinya, Kenzo terbangun lebih dulu, ia melihat wajah lelah Nataiel, ia turun dari kasur dan pergi ke kamar mandi untuk mandi.

Setelah mandi ia membangunkan Nstaiel untuk mandi, setelah Nataiel pergi ke kamar mandi, ia mengganti pakaiannya dan menunggu Nataiel di ruang tamu.

"Kenapa penampilan kamu kayak gini?" tanya Nataiel yang baru datang.

"Aku aslinya emang gini sayang, cuma kepaksa aja, karena jadi OSIS."

Rambut acak-acakan, baju dikeluarkan, nggak pake dasi.

"Ayok berangkat, ntar telat."

🐰🐰🐰

Mereka telah sampai disekolah, saat ini mereka tengah berjalan di koridor.

"Yang punya ayang ya gitu, berduaan mulu," celetuk Varel yang ada dibelakang mereka bersama teman-teman nya dan Hera dkk.

Apa ini?
Mereka sama seperti Kenzo, memakai baju dengan sangat tidak rapi.

"Yang penting punya," balas Kenzo.

"iyain," ucap Arka.

"Gue ketoilet dulu, bye," ucap Varel lalu berjalan ke arah toilet sambil menyeret tangan Dion.

Kring kring

Bel masuk berbunyi, mereka masuk ke kelas masing-masing, dan pelajaran dimulai.

Kring kring kring

Jam sekolah selesai, para murid menuju parkiran untuk mengambil kendaraan mereka, lalu pulang.

🐰🐰🐰

Kenzo dan nataiel sudah berada di apart, mereka sedang duduk di sofa, dengan Kenzo yang sedang mengerjakan pekerjaan nya.

"Ken," panggil Nataiel.

"Kenapa sayang?, Butuh sesuatu?"

"Pengen cake avocado."

"Mau beli?"

"Nggak, mau cake avocado buatan mamah."

"Tunggu, avocado?, Kamu nggak doyan avocado."

"Pengen."

"Yaudah ayok kerumah mamah."

Skip

Mereka telah sampai di mansion.

Saat mereka masuk, mereka melihat mamah dan sang mommy yang sedang berbincang.

"Mommy kok disini?" tanya Nataiel.

"Lagi quality time."

"iel mau kesini kok nggak bilang sama mamah?"

"iel mau makan cake buatan mamah."

"Yaudah ayok buat."

Mereka ber3, iel, mamah, dan sang mommy membuat cake sedangkan Kenzo mengerjakan pekerjaan di ruang keluarga.

Mereka telah selesai membuat cake, mamah dan mommy menghampiri Kenzo.

"Ken, mamah mau nanya."

"Kenapa mah?"

"Kamu pernah gituan sama iel?"

"Hah?"

"Kamu pernah berhubungan sama iel?" jelas mommy.

"P-pernah."

"YA AMPUN KENZO, GIMANA KALAU IEL HAMIL?HAH," ucap sang mamah dengan menjewer telinga Kenzo.

"Auh mah, sakit, lagi pula kalau iel hamil, tinggal tanggung jawab aja."

"Mau hidupin anak orang pake apa?, Pake cinta?, Makan noh cinta."

"Mah, Kenzo punya cuan sendiri, Kenzo udah kerja kalau mamah lupa, udah mah lepasin."

"Udah-udah, lepasin, kasian itu telinganya," lerai mommy, lalu mamah melepaskan jewerannya pada telinga kenzo.

"Lagian, kalian kok bisa mikir kalau iel hamil?" tanya Kenzo.

"iel sebelumnya itu nggak suka banget sama avocado, tapi tadi dia minta cake avocado," jelas mommy.

"iya juga sih."

"Kalian lagi ngomongin apa?" tanya Nataiel yang baru datang dengan sepiring cake ditangannya.

"Nggak ngomongin apa-apa, sini duduk," ucap kenzo sambil menyuruh nataiel duduk disebelahnya.

"Aaa," ucap Nataiel dengan menyodorkan sepotong kue kearah mulut Kenzo, dan Kenzo memotongnya.

Kenzo langsung berlari kearah dapur.

"Hueekk, hueekk," mereka yang mendengarnya langsung menghampiri kenzo kedapur.

"Kamu sakit?" tanya mamah.

"Nggak kok mah, cuma bau cake nya nggak enak," jawab Kenzo.

"Bukannya kamu suka avocado ya?" tanya Nataiel.

"Iya, tapi yang ini nggak diterima sama perut."

"Mah, punya obat nggak?" tanya Nataiel.

"Nggak ada, atau mau mamah beliin?"

"Nggak usah mah, kita pulang aja, sekalian biar Ken istirahat."

"Yaudah, kalian hati-hati ya," ucap mommy.

"Iya mom."

Lalu mereka pergi keluar mansion, setelah Kenzo dan nataiel pergi, Kedua ibu mereka saling pandang.

🐰🐰🐰

Kenzo dan Nataiel sudah berada di apart, Kenzo membaringkan tubuh nya dikasur, dan nataiel duduk disebelahnya sambil mengusap kepala Kenzo.

"Pusing nggak?" tanya Nataiel.

"Nggak, cuma tadi doang mual."

"Minum obat ya."

"Nggak mau."

"Nanti nggak sembuh."

"Ken nggak sakit, cuma mual aja, dan itu gara-gara avocado."

"Yaudah nggak minum obat."

"Mau nen."

"Nggak."

"Mau nen, Ken mau nen sayang, nggak ada penolakan, mau nenen, hiks, nen."

What?
Kenzo nangis.

Nataiel yang melihat Kenzo menangis, ia kaget, dan ia membuka bajunya, lalu berbaring disamping Kenzo yang masih sesenggukan, dan membawa kepala Kenzo ke dadanya dan kenzo langsung melahap nipple nataiel.

"Udah, jangan nangis, kenapa jadi manja gini sih," ucap Nataiel.

"Nggwak tau."

"Ken malah lucu kalau gini."

"Mwau twidwur," ucap Kenzo.

"Tidur aja, jangan nangis lagi."

Selang beberapa menit, Kenzo sudah tertidur, dan nataiel ikut tertidur sampai pagi hari.

Kgk makan.

TBC.

Gue balik.

Bye

See you

Dadaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

Papay👋

Terima kasih

𝐊𝐄𝐍𝐙𝐎-[𝐄𝐍𝐃]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang