"Yoona-ya... ayo pergi."
"Sebentar!!."
"YOONA-YA!!!."
"Sebentar!!!."
"Appa kenapa ngga marahin Yul?. Hobinya teriak-teriak terus. Nyebelin."
"Kamu memang terlambat."
"Nan kanta."
"Yejin-ah, lihat dongsaengmu itu."
"Namanya juga anak-anak."
"Kamu juga anak appa, tapi tidak seperti itu."
"Kami berbeda. Aku berangkat juga, appa."
******
"Yoona... yoona... lihat itu."
"Wae?."
"Bukankah dia cantik. Dia tipeku."
Yul memincingkan matanya pada seseorang yang sedang berjalan di koridor kelas. Mereka dan teman-temannya yang lain sedang duduk di pinggir lapangan karena habis bermain bola.
Yoona masih asik mengunyah rotinya, tapi dia mengikuti arah pandang Yul.
"Dia sunbae kita."
"Kau kenal?."
"Eonni-nya Krystal. Namanya Jessica Jung."
"Kenapa tidak bilang?."
"Memangnya kau bertanya?."
"Aish... benar juga."
"Yoona-ya..."sahut temannya yang lain
"Wae?."
"Temanku ingin berkenalan denganmu. Kau mau?."
"Tujuannya untuk apa berkenalan denganku?. Kalau jadi teman, boleh-boleh saja."
"Bisa dibilang ingin jadi teman. Tapi sepertinya dia tertarik denganmu."
"Kalau begitu, aku tidak mau."
"Wae?."
"Hanya tidak mau. Aku duluan, aku ingin ke kantin lagi sebelum ke kelas."
"Yoona eonni."panggil Seohyun sambil berlari mendekatinya
"Eoh Seohyun-ah, wae?."
"Ini untukmu."
"Kebetulan sekali, tadinya aku ingin ke kantin lagi."
"Bawa saja itu. Kau mau langsung ke kelas atau bagaimana?. Krystal juga tadi mencarimu."
"Ayo ke kelas."
Teman-teman pria Yoona yang tadi bermain bola memperhatikan mereka.
"Yul."
"Wae?."
"Yoona normal 'kan?."
"Mwoya?."
Yul tidak suka ketika ada orang yang menanyakan hal ini dengannya. Yoona memang belum tertarik dengan lawan jenis, tapi bukan berarti dia tidak normal.
"Meskipun dia berbaur dengan kita, tapi setiap ada yang mengajaknya berkencan, dia selalu menghindar. Dan pria yang paling dekat dengannya hanya kau. Atau dia menyukaimu."
Yul tertawa mendengarnya, "Kami berteman dari kecil. Aku kenal Yoona dari dia bocah ingusan sampai akhirnya sekarang jadi idaman di sekolah. Belum apa-apa kami berdua pasti sudah jijik satu sama lain."
"Kalau sampai kalian menikah, awas saja."
******
"Ayolah... kenalkan aku padanya, jebal."rengek Yul
"Shireo. Kau ingat Hyomin - Dara - Hyuna - Jihyun - Hwanhee?."tolak Yoona
"Memang kenapa?."tanya Yul
"Mereka teman-temanku yang kau kencani tidak lebih dari satu bulan. Aku tidak mau lagi mengenalkan teman-temanku padamu. Bahkan Hyomin dan Dara jadi menjauhiku gara-gara kau!."
"Kali ini aku serius."
"Kalau gitu minta pada Krystal saja."
"Krystal? Dia galak."
"Katanya suka?, hadepin dongsaengnya, biar lancar."
"Yoona..."
"Tuh Krystal, minta padanya saja."tunjuk Yoona
Yoona sudah berada di kelasnya, dia dan Yul beda kelas. Tapi teman kecilnya ini terus saja membuntutinya
"Waeyo?."tanya Krystal
