||28|| Pulang

1.6K 73 13
                                    

Bintang nya dulu sayang

Typo bertebaran


Happy Reading




Angin malam berhembus menerpa kulit halus seorang gadis yang tengah duduk di balkon hotel ditemani segelas susu coklat, matanya sedari tadi sibuk menatap pemandangan paris dari balkon kamar hotelnya, setengah gelas susu coklat hangat perlahan mulai dingin namun naomi masih belum juga menghabiskan sisa susu itu.

Pintu balkon terbuka menampilkan laki-laki tampan dengan kemeja putih tipis berlengan pendek, ia menghampiri sang gadis yang sedang duduk menikmati pemandangan malam hari Paris , "makan malam dulu yuk kedalam" Naomi, gadis itu menoleh ke sumber suara,lalu meletakkan kembali gelas susu yang masih tersisa setengah itu ke atas meja kecil yang ada disampingnya.

"Kak ziga masak apa?"tanya naomi yang masih belum beranjak dari tempat duduknya, " Liat aja dulu"jawab ziga, naomi bangkit dari duduknya berlari kecil menuju ruang makan disusul ziga yang tersenyum kecil melihat tingkah naomi tak lupa ia juga membawa sisa susu coklat yang masih belum dihabiskan oleh si pemilik, sekedar info hotel yang ditempati naomi dan ziga termasuk hotel yang sangat bagus semua fasilitas sangat lengkap disini, dan lagi jika kalian berfikir mereka satu kamar salah besar, mereka memesan dua kamar.

Mata naomi berbinar ketika melihat banyak makanan yang di masak oleh ziga, tadi sore naomi sempat meminta Soupe A L'oignon, namun karna ziga tengah sibuk naomi mencoba untuk mengerti, entahlah naomi juga kurang tau sedang ada urusan apa ziga sampai-sampai tiga hari belakangan ini banyak sekali orang yang menelponnya.

Naomi segera duduk di kursinya, ziga ikut menyusul duduk di samping naomi setelah meletakkan sisa susu yang belum diminum naomi ke sampingnya, "creme brulee wow, kak ziga buat sendiri?" Tanya naomi, ziga tersenyum memperlihatkan sederet giginya yang putih, "Ngak ini tadi pesen online, gw cuma masak Soupe A L'oignon doang, coba dulu gimana rasanya" Ucap ziga.

Naomi mencicipi soupe yang dibuat oleh ziga, cukup lama ziga diam menunggu naomi berkomentar tentang masakannya hingga akhirnya naomi mulai bersuara, "rasanya tuh gmna ya....., gini loh..., ah kek gmna ya... Susah jelasinnya padahal udah ada di otak tapi gak bisa keluar"ucapnya, " Pokoknya lumayan deh"tambah naomi.

Ziga yang gemas dengan sikap naomi menyentil dahi naomi tanpa tenaga, "yaudah makan yang banyak biar cepet gede" Ucapnya dengan diselingi tawa, "gw udah gede ya kak" Ucapnya melirik tajam kearah ziga namun hanya dibalas tawa oleh ziga.

"Kak ziga besok pulang ke indo yuk, gw kangen sekolah, kangan mama papa heuumm" Ucapnya dengan tatapan mata yang fokus tertuju kearah ziga, "baru seminggu udah kangen aja, oke deh kita pulang besok" Ucap ziga menepuk pelan kepala naomi, "ga mau beli oleh-oleh dulu?" Tanya ziga, naomi menggelengkan kepalanya, "satu minggu ini kak ziga udah beliin banyak barang yang mau gw bawa pulang buat oleh-oleh, segitu aja udah cukup malah terlalu banyak" Ucapnya.

Makan malam yang cukup panjang, mereka bukan hanya membahas tentang kepulangan ke negara asal namun juga topik lainnya, ziga juga menawarkan dirinya untuk membantu naomi mengemas barang, hingga akhirnya ziga memutuskan kembali ke kamarnya untuk beristirahat.

_Bukan Antagonis_

Pagi-pagi sekali naomi Sudan bangun guna mempersiapkan diri untuk pulang ke indo, dia tidak bisa terus bersenang-senang di sini hingga melupakan sekolah, keluarga, Dan tugas yang masih belum terselesaikan, saat naomi pikir-pikir perkataan naomi asli saat berada di alam bawah sadar miliknya memang benar, bagaimana mungkin nayla berfikir kalau aska yang telah membunuh kakaknya padahal saat itu dia Ada di afrika.

Pasti Ada seseorang di belakangnya yang memberi tahu informasi ini namun dia memberikan informasi yang salah, seseorang itu mungkin membenci aska atau mungkin dirinya? mungkin saja seseorang itu hanya memperalat nayla Menjadikannya kambing hitam.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 07, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bukan antagonisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang