Bibirku tersungging tipis sambil melihat satu plastik martabak manis full keju kesukaan kak Aera, katanya sih kak Kaitlyn lagi pergi sama kak Atsuko dan kak Aera juga sekarang lagi belajar sama teman-teman nya, makanya aku inisiatif bawain 2 kotak martabak manis kesukaan kak Aera supaya kak Aera makin semangat belajarnya karena aku ingin menjadi pacar yang baik dan perhatian pada kak Aera
Aku turun dari motorku yang terparkir sedikit jauh dari pintu gerbang rumah kak Aera, kakiku terus melangkah mendekati pintu gerbang rumah kak Aera
Kulihat ada 4 mobil yang terparkir di halaman rumah kak Aera, dahiku mengernyit ketika kak Aera dan keempat temannya sedang belajar di gazebo taman depan rumah kak Aera
Emang nya mereka gak kedinginan malam-malam begini belajar di gazebo?
"Ckk Ra, lihat tuh hidungmu jadi jerawatan gara-gara keseringan naik motor",ucap teman perempuan kak Aera yang berambut blonde dan perkataan perempuan berambut blonde itu membuatku menghentikan langkahku sedangkan tangan kananku menggenggam erat plastik yang berisi martabak manis ini
"Bener Ra, lagian lo itu cantik...kenapa gak nyari yang ganteng dan kaya aja? Pacar lo tuh jelek Ra terus miskin lagi, kalau bersanding sama lo itu gak seimbang",sahut seorang pria berambut jambul
Deg
Gak seimbang? Benar juga sih, gak seimbang
Aku hanya tersenyum miris melihat wajah kak Aera yang terlihat datar ketika dia fokus menatap layar laptopnya
"Ra ....lo ntar gue kenalin temen gue ya, dia cakep banget Ra plus dia itu berprofesi jadi pilot, hidup lo pasti kedepannya terjamin sama dia"
"Gue gak minat, lagian mau sejelek dan semiskin apapun pacar gue, dia tetep pacar gue",sahut kak Aera tanpa menatap teman-teman nya
"Hahaha Ra....lo itu cuma bucin sama dia, masa depan lo itu makan gak pakai cinta tapi pakai duit, lo cuma akan miskin kalau punya pacar kayak dia, dan kalaupun kalian menikah pasti ujung-ujungnya akan sering ribut karena masalah ekonomi",ujar seorang pria yang berponi
Benar.... semua yang di katakan teman-teman kak Aera itu benar
Perempuan berambut blonde itu mengangguk "Lagian lo tolol banget sih Ra, kenapa lo nolak cogan-cogan kampus yang nembak lo coba? Mereka kaya semua lho, lo rugi banget serius"
Aku menoleh kearah sorot lampu mobil yang menyorotiku dan kulihat Ileana baru saja turun dari mobil untuk membuka pintu gerbang rumahnya sedangkan aku bersembunyi di balik tembok dekat pintu gerbang
"Ngapain lo kesini?",tanya Ile padaku setelah dia membuka pintu gerbangnya, kulihat dia melirik kedalam halaman rumah sebelum berjalan menghampiri ku
Aku hanya tersenyum tipis dan menyodorkan seplastik martabak manis yang aku beli tadi "tolong kasih ke kak Aera ya, aku buru-buru soalnya"
"Lo pikir gue itu orang suruhan lo? Kasih aja sendiri"
"Ah gitu ...maaf", sahutku pelan tapi Ileana mengambil plastik yang berisi martabak manis itu dari tanganku
Bibirku tersungging manis "makasih banyak Ile, aku balik dulu"
"Hum, ada pesan gak?"
Aku menggeleng pelan "gak ada, kalau begitu aku permisi, selamat malam"
Aku berjalan kearah motor maticku dan menaikinya lalu melajukan motorku dengan kecepatan sedang, kurasakan kedua mataku terasa panas mengingat apa yang dikatakan teman-teman kak Aera yang 100% itu jelas kebenarannya
Kak Aera gak pantas buatku, dia pantas bersanding dengan pria kaya agar dia di masa depan bisa hidup dengan bahagia
Aku hanya bisa menghela nafas pelan dan melajukan motorku menuju ke rumah sekingkuhanku
![](https://img.wattpad.com/cover/299945565-288-k926213.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't You Remember (Completed)
RomanceIni tentang kisah hidupku yang berubah seketika setelah bertemu dengan dia GXG STORY *HANYA CERITA FIKSI MOHON MAAF JIKA ADA PERSAMAAN NAMA, TEMPAT, KARAKTER, CAST (HANYA FIKSI/IMAJINASI) DAN YANG LAINNYA CERITA INI DI BUAT BERDASARKAN IMAJINASI SEM...