27. DIAM LIMA HARI

277 38 8
                                    

Hai balik lagi ke updatean aku!!!

Aku memustuskan bakal panggil kalian Moca!!!

HAI MOCA ^^

Gimana puasanya hari ini? Semoga selalu lancar untuk besok-besoknya juga.

Jangan lupa vote, komen dan share ya.

Selamat membaca!!!

———————

———————

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selepas kejadian ditaman itu, walaupun Zahra merasa lepas kendali saat mengatakannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selepas kejadian ditaman itu, walaupun Zahra merasa lepas kendali saat mengatakannya. Namun cewek ini benar-benar menepati perkataannya sendiri, lima hari berjalan tanpa bertemu atau berbicara dengan Varro dan teman-temannya. Temannya pun terlihat bingung akan tingkah Zahra walaupun mereka semua sudah tau kejadian ditaman itu berkat Bakti yang ternyata juga berada tak jauh dari mereka saat itu.

Pagi ini Zahra telah datang bersamaan dengan Maudy yang bertemu di depan gerbang sekolahnya. Dengan diisi berbagai percakapan itu, parkiran menjadi ramai saat murid lainnya berhenti berjalan untuk melihat siswa yang baru saja datang bersamaan dengan seseorang yang ia bawa.

"Wah couple kita dateng barengan nih."

"Cocok banget sih kak Varro sama kak Fina."

"Mereka ada lomba kan hari ini?"

"Kak Varro ganteng banget Ya Tuhan."

"Kak Fina mulus bener."

Beberapa perkataan itu mampu masuk ke telinga Zahra bahkan Maudy. Posisi mereka sudah ditutupi banyak siswa yang berkerumun didepan mereka. Namun kejadian itu masih dapat di tatap oleh Zahra.

"Tuh monyet barengan sama tikus?" ucap Maudy yang mengganti nama mereka berdua. Ia juga menatap Zahra yang mencoba membiasakan ekspresinya.

Zahra mencoba tidak peduli namun tatapannya tentu tak dapat bohong. Pergerakan dua orang yang menjadi pusat perhatian bagi murid yang baru saja datang itu juga tak luput dari intens nya Zahra.

Cewek ini menghela napas beratnya membuat Maudy yang berada disebelahnya menatap Zahra penuh tanya. "Lo gak pa-pa Za?"

Zahra menoleh ke arah Maudy dengan tersenyum. "Gue gak pa-pa."

Navarro dan Kisahnya [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang